Pungutlah, Manfaatkanlah, Kelolalah Aku
Gedung Manggala Wanabakti, Jl. Gatot Subroto RT.1/RW.3 Glora, Tanah Abang Jakarta Pusat 12190
Copyright © 2020 Tim Koordinasi Nasional Penangan Sampah Laut
ASET
SISTEM
Post Views: 0
Pungutlah, Manfaatkanlah, Kelolalah Aku
Karya : Nabila Novia Lestari
Namaku mungkin tidak asing lagi bagi kalian semua. Aku yang selalu dipandang sebelah mata, yang selalu dibuang dimana- mana, yang tidak bisa dijual lagi dan tidak mempunyai nilai bagi kalian semua. Orang orang menyebut ku sebagai sampah, lebih tepatnya sampah plastik .
Suatu hari aku dibawa oleh seorang anak laki- laki. Dia membawaku karena ada makanan yang menginap ditubuhku, setelah habis makanannya dia pun
membuang ku begitu saja. Sangat sedih rasanya jika aku dibuang begitu saja.
Tiba tiba ada seorang anak perempuan yang memungut ku lalu dia memasukan ku ke dalam tasnya. Setelah itu dia mengeluarkan ku dari dalam tasnya dan
mencuci ku. Aku terheran mengapa dia memungutku disaat semua orang
membuang ku. Aku pun tersadar bahwasanya dia memanfaatkan dan mengelola ku menjadi kerajinan tangan, seperti : tas, bunga, baju, dll. Yang mempunyai nilai jual yang tinggi.
” Kakak, ini tasnya bagus banget modelnya ini juga bunga dan bajunya bagus banget kak warna warni” teriak seorang adik kepada kakaknya.
” Iya Alhamdulillah, ini sebenarnya dari sampah semua loh dek terus kakak jadikan kerajinan tangan kayak gitu, agar lingkungan kita bersih dari sampah plastik ” ujar sang kakak
” Woaw, aku ngga nyangka ini semua dari sampah plastik loh kak, tapi kenapa kakak pilih sampah plastik tidak yang lain untuk dijadikan kerajinan tangan? Tanya sang adik
” Iya, karena kakak fikir dikehidupan kita sehari hari pasti banyak banget
menggunakan sampah plastik setelah ngga dipakai pun langsung dibuang begitu saja sampai akhirnya sampah plastik menumpuk dan mengakibatkan banjir. Dari situ kakak mencoba untuk mengelola nya untuk kerajinan tangan dan keuntungan nya yang didapat pun lumayan ” jawab sang kakak
” Terus manfaatnya apa aja kak? ” Tanya sang adik
” Manfaat nya banyak banget, salah satunya kita bisa mengurangi populasi
sampah plastik, misalnya kita bisa berperilaku hidup minim sampah. Contohnya : kita bisa berbelanja menggunakan tas terus kita bisa pakai daun pisang untuk
tempat kita makan, dll ” Jawab sang kakak
Tidak dapat dipungkiri, barang barang itu semua berasal dari aku. Dulu aku yang tidak mempunyai nilai jual sekarang aku mempunyai nilai jual yang tinggi. Aku sangat senang sekali ada seseorang yang mengelola ku menjadi kerajinan tangan.
Kini aku sangat bermanfaat bagi mereka semua. Aku berharap anak muda
milenial zaman sekarang bisa memanfaatkan dan mengelola ku. Apalagi dalam situasi pandemi saat ini agar lingkungan bersih dan tidak tercemari lagi oleh sampah plastik seperti aku.
Gedung Manggala Wanabakti, Jl. Gatot Subroto RT.1/RW.3 Glora, Tanah Abang Jakarta Pusat 12190
Copyright © 2020 Tim Koordinasi Nasional Penangan Sampah Laut
ASET
SISTEM
Labuan Bajo berada di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, provinsi Nusa Tenggara Timur. Di tengah berkembangnya pariwisata Indonesia, Labuan Bajo merupakan salah satu destinasi yang paling terkenal saat ini terutama bagi mereka yang menyukai kawasan laut dan pantai. Labuan Bajo memiliki lanskap alam yang sangat indah, laut yang berwarna biru, serta panorama yang beragam mulai dari kawasan pantai hingga perbukitan.
Selain terkendal dengan salah satu hewan endemiknya yaitu Komodo, Labuan Bajo juga menyediakan banyak daya tarik lain yang patut dikunjungi oleh para wisatawan. Mulai dari gugusan Pulau Padar, Rinca, dan Komodo, Pantai Pink, hingga desa tradisional di kawasan Wae Rebo, semuanya menawarkan keindahan dan keunikan masing-masing.
Labuan Bajo dirancang untuk menjadi salah satu kawasan “Bali Baru” bersama dengan 4 tujuan wisata lainnya. Selain itu, pemerintah Indonesia juga menjadikan wilayah ini salah satu prioritas karena akan digelar pertemuan G20 dan ASEAN Summit pada 2023 mendatang. Oleh karenanya, persiapan mulai dari pembangunan infrastruktur yang menunjang hingga aspek kebersihan seperti penanganan sampah laut mulai dan akan terus dilakukan.
Dalam Rencana Aksi Nasional Penanganan Sampah Laut (RAN PSL), Labuan Bajo juga menjadi salah satu kawasan yang banyak menjadi fokus. Berbagai Kementerian/Lembaga banyak yang mengadakan kegiatan terkait penanganan sampah laut, mulai dari pelatihan, aksi bersih laut dan pantai, penyediaan Pusat Daur Ulang, hingga penguatan regulasi.
bismillah,,jadi juaraa
Jaga kebersihan itu wajib d mana saja