Loading
Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut
  • TENTANG KAMI
    • Latar Belakang
    • Struktur Organisasi
    • KELOMPOK KERJA
  • POJOK INOVASI
    • EKONOMI
    • TEKNOLOGI
    • KEPEMERINTAHAN
    • KEMASYARAKATAN
  • BERITA
    • BERITA
    • NEWSLETTER
  • REGULASI
  • DOKUMEN
    • DOKUMEN
    • FILE
  • KNOWLEDGE
  • GALERI
  • EVENTS
    • COP 27
    • EPPIC
    • EUPHORIA
      • EUPHORIA FAVORIT
      • EUPHORIA 10 BESAR
      • EUPHORIA WINNER
    • EUPHORIA2
      • EUPHORIA#2 10 BESAR
      • EUPHORIA 2 FAVORIT
    • FORMULA
      • FORMULA E1
      • FORMULA E2
    • UN OCEAN CONFERENCE
      • Monitoring and Assessment
      • Global Commitments and Actions
  • PROGRAM
    • SEDEKAH SAMPAH
    • KOLEKTE SAMPAH
    • LABUAN BAJO
  • LAPORAN SAMPAH LAUT
  • id
    • id
    • en
  • Search
  • Menu Menu

Aku Dan Laskar Sampah Laut

Karya : Kanaya Ayundya Efendi

Sore itu langit memerah, menampakkan pesona gagahnya. Sekumpulan burung melintas di bawah kungkungan senja, berarak membentuk sebuah gugus bergambar rantai.

Masih sama seperti sore sebelumnya, aku betah berlama-lama meamandang hamparan butiran pasir yang tersapu riak-riak ombak, yang sangat sayang untuk dilewatkan. Begitu pula dengan gemerisik deburan ombak yang menghempas karang, menjadi tautan nada yang menenangkan gendang telingaku.

Sejauh mata memandang, mencoba awas meneliti dan menghitung sudah berapa panjang jejak kaki melangkah menyusuri bibir pantai dengan tentengan karungku yang sebesar tubuh kecilku, dan sebatang besi yang ujungnya berpengait hasil karya sesuai imajinasiku. Yah, setidaknya meski hasilnya kasar tapi sudah cukup berjasa mengait sampah-sampah yang tercecer ulah tangan manusia yang berpikiran kerdil.

Namaku Dini Andaru. Bulan ini usiaku genap 12 tahun. Angka yang bagiku nampak keren, karena ibuku sering mendengungkan kalau usia ini aku bukan anak kecil lagi, dan aku tidak boleh tumbuh dengan sifat cengeng dan aleman.

Lingkungan tempatku bertumbuh, dan sosok ibu yang seorang pegiat lingkungan, sedikit banyak membentuk karakterku menjadi anak petualang dan sedikit preman menurut teman-temanku.

Pantai sudah menjadi wilayah kekuasaanku. Dan aku paling benci ketika mata bertumbukan dengan manusia-manusia yang dengan seenaknya merusaknya tanpa memikirkan akibat dari perbuatan mereka.

Seperti sore ini. Belum lepas rasa kagumku atas maha karya Sang Pencipta, telinga dan mataku terusik dengan ulah sekelompok pemuda yang dengan seenaknya membuang sembarangan sampah bungkus makanan dan kaleng minuman di pantai. Dengan gemas dan menahan kekesalan, kucoba mendekati abang-abang yang berulah itu. “Maaf bang”, kataku mencoba memulai percakapan dengan sesopan

mungkin. “Bekas sampah makanan dan minuman abang sebaiknya dibuang di wadah sampah, bang. Wadahnya warna oranye di sebelah kanan abang”.

“Yaelah, jang sok-sokan deh kamu neng, baru juga seumur kuncrit sudah berani menggurui kita-kita. Emang siapa bapakmu berani negur kita?!”… Darahku berdesir mendengar tawa bahak mereka mencemooh.

“Bukan menggurui, bang. Saya kan hanya kasih tunjuk ke abang, kalau sampahnya abang bisa dibuang di tong sampah warna oranye itu. Abang kalau buang sampah itu ke bibir pantai, nanti sampahnya akan lari ke laut dan bisa merusak sistem laut”. Lanjutku mencoba menjelaskan.

“Halah, tau apa kau anak kecil !!” hardik pemuda yang tampak paling tua di kelompoknya. “Ini bukan tempat nenek moyangmu hai bocah, hingga seenak jidatmu melarang-larang kesenangan kami !”. Suara mereka mulai meninggi, tapi entah kenapa tak membuatku merasa takut apalagi membuat langkahku mundur untuk mengingatkan abang-abang itu.

“Bukan begitu, bang, apa susahnya abang membuangnya di wadah yang tak jauh dari abang, tidak bikin capek kan bang”, kataku lagi.

“Sana minggir ! bocah ingusan ini sudah buang-buang waktu kita gaes ! Ha ha ha ha ..”

Mereka tak menggubris apapun yang sudah kuupayakan. Sambil tertawa terkekeh, mereka berlalu dan tetap menuju bibir pantai dengan sampah kaleng yang ditendang-tendang menimbulkan suara berisik. Aku tak berhasil mencegah mereka.

Sekalipun dengan perasaan dongkol, kujejalkan kaki telanjangku dalam selimut butiran pasir. Sensasi hangat pasir sisa sengatan surya siang tadi, nampaknya bisa menurunkan kadar dongkolku. Sambil kuseret kantong besar yang sedari tadi kucengkeram di tangan kiriku, segera aku berlalu mendekati sampah bungkus makanan dan bekas kaleng minuman yang sudah terombang ambing buih riak, dan bakal segera tergulung ombak kalau aku tidak cepat menyesernya.

“Aaaaaarrrggh..     gak     pernak     sekolah     apa     abang-abang      tadi     ?!!” sungutku..”Tampangnya saja keren dan terlihat terpelajar, hhh kok seperti itu kelakuannya “ manyunku sambil kuseret kembali karungku meninggalkan bibir pantai.

Seiring warna keemasan surya yang mulai memudar, kuayunkan kaki ini menuju kembali ke rumah, rumah ternyaman dan terhangat bagiku.

Sesampai di rumah, aku bergegas menuju gudang sederhana yang sengaja ayah buat di samping rumah, sebagai tempatku melakukan berbagai project lingkungan. Aku dan ayah menyebut tumpukan sampah yang sudah kami kumpulkan sebagai “Investasi Harta Karun”.

Gudang rumahku ini juga menjadi basecamp untuk anak-anak seusiaku yang memiliki kesenangan berpetualang yang sama. Di tempat ini, aku dan teman-teman belajar mengenal jenis sampah, memilahnya, kemudian mengolah kembali menjadi sebuah karya yang memiliki nilai jual dan bisa dinikmati kecantikannya. Dalam gudang inilah lahir geng yang anggotanya adalah diriku sendiri, Hana, Iva, Bian, dan Farid, dan geng ini kami beri nama “Laskar Sampah Laut”.

Setiap hari, kami berusaha menyisihkan setidaknya dua jam untuk menyisir bibir pantai, dan menjaring sampah-sampah yang tertinggal di sana.

Ada kejadian yang menjadi motivasi untukku dan teman-teman laskar sampah laut lebih giat dalam melakukan perlindungan pantai dari sampah manusia.

Kala itu, ketika aku dan teman-teman sedang asik bermain voli di pantai, kami melihat seekor kura-kura yang mengucurkan darah dari hidungnya. Mata kura-kura itu berair seperti menahan rasa sakit yang teramat. Dari lubang hidungnya, kami melihat semacam pipa plastik yang menancap masuk ke dalam lubang hidung. Tanpa pikir panjang, aku ajak teman-teman untuk menggotong kura-kura itu ke basecamp kami.

Dengan langkah cepat, seolah aku berburu dengan waktu takut binatang itu mati atau semakin merasa sakit, aku jemput ibu yang saat itu sedang membina kelompok nelayan untuk memperbaiki terumbu karang. Aku jelaskan singkat dan cepat kejadian yang kami lihat, dan ibu bergegas pulang mengikuti langkahku mengambil beberapa peralatan yang dirasa perlu.

Ibuku selalu terlihat keren dan istimewa dimataku, bukan karena aku anaknya, tapi karena setiap yang dilakukan oleh ibuku benar-benar membuatku bangga dan tentu saja menginspirasiku.

Seperti yang dilakukan kali ini pada kura-kura kesakitan itu. Ibuku dengan cekatan melakukan tindakan bak seorang dokter hewan profesional. Ibuku sangat teliti dan berhati-hati melihat kondisi hidung dan kemungkinan yang bisa dilakukan untuk mengambil benda yang tersangkut tanpa membuat cidera lebih parah.

Dengan perasaan dag dig dug juga, kami memperhatikan yang dilakukan ibu. Hingga pada akhirnya benda itu berhasil dikeluarkan, dan tampak berkurang rasa

sakit yang dirasakan kura-kura. Dari mata si kura-kura, seolah mengatakan berterima kasih atas yang sudah kami lakukan.

Benda yang tersangkut itu ternyata adalah sebuah sedutan kokoh yang salah satu ujungnya termasuki batang tanaman dan tertancap di hidung kura-kura saat binatang itu mungkin sedang berenang atau mencari makanan.

Dari kejadian itulah, aku dan teman-teman laskar sampah laut berusaha sebisa kami untuk menjauhkan sampah-sampah buangan pengunjung pantai dari area pantai terutama bibir pantai.

Kami juga belajar bagaimana berkomunikasi dengan baik dan sopan untuk bisa mengingatkan pengunjung pantai yang membuang sampahnya sembarangan. Tidak selalu berhasil memang, tetapi setidaknya kami sudah melakukan semampu kami.

Dari laut dan pantai yang menjadi pijakan kami “Laskar Sampah Laut”, aku dan teman-teman belajar arti menghargai. Menghargai alam, menghargai sebuah kehidupan dari makhluk selain kami, agar kami bisa terus hidup berdampingan dengan baik, karena kami saling membutuhkan.

Kami belum merasa lelah untuk terus belajar. Belajar mencintai dan merawat lingkungan tempat hidup kami. Laut yang memberikan banyak manfaat untuk masyarakat pesisir dimana kami tinggal. Pantai yang menjadi tempat kami belajar mengenal alam.

Mungkin yang aku dan teman-teman laskar sampah laut lakukan, tampak sebagai hal kecil. Tetapi ibuku pernah berpesan, jangan ragu untuk melakukan kebaikan sekalipun itu terlihat kecil dan sederhana, karena bisa jadi dari hal kecil yang kita lakukan, suatu saat akan memberi dampak besar bagi yang lainnya untuk merasakan kebaikannya.

Langit mulai menggelap, diiringi suara deburan ombak yang mulai merajai senja yang kian petang. Rasa syukurku kian membuncah atas karunia alam dari San Maha Kuasa.

Kami sadar, masa depan alam ini menjadi tanggung jawab kami. Dan dari sinilah, bersama laskar smapah laut kami memulai untuk mempersiapkan masa depan itu.

78 replies
  1. Fenti Dwi Cahyani
    Fenti Dwi Cahyani says:
    November 16, 2022 at 16:36

    Ceritanya menarik, semangat

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:07

      Terima kasih Bu Fenti untuk bimbingannya

      Reply
  2. Fenti Dwi Cahyani
    Fenti Dwi Cahyani says:
    November 16, 2022 at 16:37

    Ceritanya menarik sekali mbak kanaya..

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:30

      Terima kasih Bu Fenti

      Reply
    • Kang Aryo
      Kang Aryo says:
      November 18, 2022 at 07:12

      Adik… mari berjuang bersama paguyuban pantai bersih selok awar awar Kabupaten Lumajang, Jawa Timur yang di panndegani pak Tomi

      Reply
      • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
        KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
        November 18, 2022 at 18:44

        Terima kasih Bapak untuk motivasinya..

        pingin sekaliiii.. tapi naya harus sekolah setiap hari.. bagaimana ya?

        Reply
  3. SDN Citrodiwangsan 02
    SDN Citrodiwangsan 02 says:
    November 16, 2022 at 16:52

    Teruskan prestasimu

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:08

      Terima kasih untuk setiap kesempatan yg diberikan buat Kanaya

      Reply
  4. Rosalia
    Rosalia says:
    November 16, 2022 at 18:11

    Bahasa nya sangat puitis cara menceritakan nya sangat detail
    Dan pesan yang dibawakan sangat baik mengajak kita semua untuk menjaga bumi…selamat terus diasah ketrampilan menulisnya👍👍👍

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:13

      Terima kasih Ibu Rosalia sudah berkenan membaca tulisan dan menyemangati Kanaya

      Reply
  5. agungharyonoputra
    agungharyonoputra says:
    November 16, 2022 at 18:22

    Good luck girl…semangat dan terus berkarya…

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:15

      say big thanks to Mr. Agung.

      Reply
      • Sintha Kartikasari
        Sintha Kartikasari says:
        November 18, 2022 at 09:18

        Luar biasa God job nak … Nemu aja isi ceritanya sukses selalu ya nak

        Reply
  6. Aji
    Aji says:
    November 16, 2022 at 18:27

    Mantab, bagus sekali, sangat inspiratif

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:16

      Terima kasih Bapak Aji berkenan memberi dukungan untuk Kanaya

      Reply
  7. Hertutik
    Hertutik says:
    November 16, 2022 at 18:33

    Sederhana memberi contoh untuk berbuat kebaikan.. Sekecil apapun adalah upaya yang berbuah besar.

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:17

      Terima kasih Ibu Hertutik sudah berkenan memberikan dukungan dan motivasi Kanaya untuk terus berbuat baik

      Reply
  8. Santi Martini
    Santi Martini says:
    November 16, 2022 at 18:42

    Keren banget ceritanya untuk raise awareness kebehatan ekosistem laut dan sekitarnya.

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:18

      Terima Kasih Ibu Santi motivasi untuk Kanaya agar terus berbuat baik

      Reply
  9. Drg Endah Pratiwi AD,MM
    Drg Endah Pratiwi AD,MM says:
    November 16, 2022 at 18:49

    Amazing sangat menginspirasi 👍👍👍💪💪💪💚🧡💙

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:19

      Terima Kasih Ibu Dokter dukungan untuk Kanaya

      Reply
  10. Kristin Mahanani
    Kristin Mahanani says:
    November 16, 2022 at 19:37

    Mari bergerak, selamatkan laut kita dari sampah.
    Be a part of solution not part of the polution..

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:20

      big thanks to Mrs. Kristin

      for your attention and motivation

      Reply
  11. Hertutik
    Hertutik says:
    November 17, 2022 at 06:32

    Kesadaran dari kecil berbuah kemandirian akan cinta lingkungan

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:22

      masa depan bumi ini bergantung pada generasi kami

      big thanks to Mrs. Hertutik

      Reply
  12. Yanuar Rizal A.
    Yanuar Rizal A. says:
    November 17, 2022 at 07:21

    Thanks a lot.

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:22

      u r welcome Sir

      Reply
  13. Andy Putro
    Andy Putro says:
    November 17, 2022 at 07:48

    ceritanya menarik, meskipun kadang risih dengan beberapa sikap oknum yang tidak bertanggungjawab

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:23

      iya Bapak.. mama sering mengajak saya memotret orang orang yg buang bungkus jajan sembarangan.. hehe

      Reply
  14. Faisol
    Faisol says:
    November 17, 2022 at 07:54

    Good

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:24

      thank you Sir

      Reply
  15. Siswono
    Siswono says:
    November 17, 2022 at 08:33

    Siip

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:25

      Terima Kasih Bapak

      Reply
  16. Bambang Heri K
    Bambang Heri K says:
    November 17, 2022 at 09:35

    Adik adik…
    Ajak para penguasa laut lain untuk ikut menjadi pasukan kalian, siapa dia? Para pelaut pelaut yg tiap hari mereka berpelukan erat dengan laut, para nelayan ini punya darah abadi sebagai pelindung laut…..
    Semangat Adik Kanaya😍

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:27

      waah, Kanaya jd pingin cepat gede.. biar bisa berpetualang bersama penguasa laut lain, melindungi laut Indonesia

      Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:27

      Terima kasih bapak

      Reply
  17. Agus Wahyudi
    Agus Wahyudi says:
    November 17, 2022 at 09:50

    Terus berkarya, tetep semangat

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 14:26

      Terima kasih Bapak atas motivasinya

      Reply
  18. Imam Chomsani
    Imam Chomsani says:
    November 17, 2022 at 10:04

    Menuju indonesia yang bersih dan sehat, masyarakat sehat, Ekonomi rakyat sehat , Sampah harus .bersih dari bumi dan laut di Imdonesia,

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:28

      Terima kasih Bapak motivasi untuk Kanaya

      Reply
  19. Rina
    Rina says:
    November 17, 2022 at 11:15

    Top markotop
    Kecil kecil cabe rawit mbk Kanaya Efendi👍

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 13:29

      Terima kasih Ibu motivasi untuk Kanaya. katanya mama Kanaya masih harus banyak belajar. hehe

      Reply
  20. Luluk Sampurno
    Luluk Sampurno says:
    November 17, 2022 at 12:36

    ❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 16:31

      Terima kasih 🙏

      Reply
  21. Visit Lumajang
    Visit Lumajang says:
    November 17, 2022 at 13:24

    Kereeen, semangat berkarya!

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 16:32

      Terima kasih om dan tante

      Reply
  22. Sofi Ika
    Sofi Ika says:
    November 17, 2022 at 14:02

    Saya kagum ..masa depan alam ini menjadi tanggung jawab kami. Dan dari sinilah, bersama laskar smapah laut kami memulai untuk mempersiapkan masa depan itu.

    Hebat ..mantap ..Terus semangat nak cantik KAE ,.lope lope ♥️♥️

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 16:33

      Terima kasih Ibu Sofi atas dukungan dan motivasinya.

      Reply
  23. Nindya Tw
    Nindya Tw says:
    November 17, 2022 at 14:04

    Keren bangettt karya nyaa👌👌🙏🏻🙏🏻

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 16:34

      Terima kasih utk dukungannya

      Reply
  24. Anita Rismalawati
    Anita Rismalawati says:
    November 17, 2022 at 14:14

    Sudah ada bakat nih..
    Lanjuuutkn anak cantik..

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 16:35

      Terima kasih Ibu Anita, sudah memberikan motivasi untuk saya

      Reply
  25. Riris
    Riris says:
    November 17, 2022 at 14:18

    Bagus mbk naya😍semangat💪terus gali prestasimu👍👍

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 16:36

      Terima kasih Ibu Riris untuk dukungan dan motivasi buat saya

      Reply
  26. Alif imah
    Alif imah says:
    November 17, 2022 at 14:29

    Subhanallah nak..
    Semangat, dan terus berkarya…

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 16:37

      Terima kasih Ibu Alif.. mohon KANAYA didoakan agar semangat membuat tulisan lagi

      Reply
  27. Devy
    Devy says:
    November 17, 2022 at 14:35

    Keren mbk kanaya….. Semoga kelak menjadi penulis yang hebat

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 16:38

      Terima kasih tante.

      katanya mama ada dokter yang juga seneng menulis. KANAYA pingin seperti itu.

      Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 17:38

      Terima kasih Ibu Devy sudah mendukung dan memotivasi saya

      Reply
  28. achmad mahardeka
    achmad mahardeka says:
    November 17, 2022 at 15:04

    Kecil-kecil cabe rawit.. Ttpi anaknya cerdas biar bisa membanggakan orang tuanya… Maju terus Nak.. Semoga sukses Nakk!???!!?????!

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 16:38

      Terima kasih Bapak untuk motivasi dan dukungan buat KANAYA

      Reply
  29. RULY NOVIANA DEWI
    RULY NOVIANA DEWI says:
    November 17, 2022 at 15:24

    Luar biasa anak hebat

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 16:40

      Terima kasih Ibu Ruly untuk motivasi dan dukungan buat Kanaya

      Reply
  30. Candysa Audrey
    Candysa Audrey says:
    November 17, 2022 at 16:13

    Keren sekali ceritanya dan menginspirasi mbak Kanaya

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 19, 2022 at 14:07

      Terima kasih untuk dukungan dan motivasinya buat saya Ibu Candysa

      Reply
  31. Candysa Audrey
    Candysa Audrey says:
    November 17, 2022 at 16:14

    Keren sekali ceritanya dan menginspirasi mbak Kanaya

    Reply
  32. Elfina
    Elfina says:
    November 17, 2022 at 17:02

    Lanjutkan!, Sepertinya berbakat dibidang sastra 😍

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 22:54

      Terima kasih Ibu Elfina. Katanya mama saya masih harus banyak belajar 😊

      Reply
  33. Rohmat Nur Khudori
    Rohmat Nur Khudori says:
    November 17, 2022 at 18:05

    Terbaik

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 17, 2022 at 22:55

      thank you Om

      Reply
    • ARIF EFENDI
      ARIF EFENDI says:
      November 22, 2022 at 05:13

      Terus..? da tambahan lainnya? 🙂

      Reply
  34. Kiki Febriyanti
    Kiki Febriyanti says:
    November 18, 2022 at 17:11

    Tulisan yang menarik, terus berkarya Kakak Kanaya…

    Reply
  35. KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
    KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
    November 18, 2022 at 18:48

    Terima kasih Ibu Kiki sudah memotivasi Naya. Katanya mama, naya masih harus banyak belajar dan banyak membaca dari cerita dan dongeng lainnya.

    Reply
    • Paimin
      Paimin says:
      November 22, 2022 at 09:30

      Indonesia negara maritim ayo kita jaga laut kita

      Reply
  36. ARIF EFENDI
    ARIF EFENDI says:
    November 20, 2022 at 22:31

    Jangan Lupa Bahagia KAE 02

    Reply
    • KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13
      KANAYA AYUNDYA EFENDI Kelas 5B Absen 13 says:
      November 22, 2022 at 10:39

      thank you for your coment, spirit, and motivasion Mister AE 🙏🙏😘😘

      Reply
  37. Fytrya Arys Sandi
    Fytrya Arys Sandi says:
    November 22, 2022 at 10:00

    Hallo, Kanaya 💕 Wah, tulisannya keren sekali. Kakak sampe ingin kenalan lho. Oh ya, kalau boleh kasih saran untuk penggunaan kata “yang” dalam satu kalimat akan lebih efektif jika dikurangi ya, Sayang. Terus… Untuk kata sapaan/panggilan bukankah seharusnya pakai huruf besar ya? Seperti misalnya: “Maaf, Bang.” atau “Yaelah, Jangan sok-sokan Kamu, Neng”

    Btw pilihan diksinya sudah cakep, terus berkarya, dan tetap semangat.

    Reply
    • Kanaya
      Kanaya says:
      November 23, 2022 at 15:01

      Terima kasih Kakak Fytrya.. Kanaya seneng banget koreksi dari Kakak. Kanaya memang harus banyak berlatih menulis dan membaca, cuma saat ini masih harus fokus sekolah karena jadwal di sekolah juga sampai sore.

      Senang berkenalan dengan Kakak.

      Reply

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

+458
Post Views: 1,141

Berita Terbaru

  • global plastic pollutionUN Talks on Treaty to End Global Plastic Pollution Open in ParisMay 30, 2023 - 10:47
  • pengelolaan sampahInovasi Pengelolaan Sampah Terpadu Kalurahan Ambarketawang Sleman DiapresiasiMay 30, 2023 - 10:41
  • sampah setinggi atapPedagang Pasar Kemiri Muka Tak Tahan Lagi Lihat Sampah Setinggi Atap di TPS, Ancam Buang ke Kantor DLHK DepokMay 30, 2023 - 10:34
  • convert wasteKaduna: Students Learn How To Convert Waste To WealthMay 29, 2023 - 11:13
  • sampah kertasDaur Ulang Sampah Kertas Jadi Produk Bernilai JualMay 29, 2023 - 11:07

Artikel Inovasi & Berita Terpopuler

  • Indonesia Penyumbang Sampah Plastik Terbesar Ke-dua Dunia posted on July 3, 2022
  • Begini Proses Daur Ulang Sampah yang Bisa Dilakukan dari Rumah posted on July 3, 2022
  • Dampak Sampah Plastik Terhadap Ekosistem Laut : Manusia Jangan ... posted on August 2, 2021
  • Warna-warni Tempat Sampah Ada Artinya, Tahukah? posted on July 3, 2022
  • Mengenal Jenis Sampah yang Perlu Waktu Lama untuk Hancur posted on July 1, 2022
  • pot dari botol plastik Cara Membuat Pot Bunga dari Botol Bekas, Unik dan Sangat ... posted on July 1, 2022
  • Pengertian Bank Sampah, Manfaat, dan 5 Contohnya posted on June 30, 2022
  • Sebegini Parah Ternyata Masalah Sampah Plastik di Indonesia posted on July 3, 2022

Events Calendar

No event found!

Gedung Manggala Wanabakti, Jl. Gatot Subroto RT.1/RW.3 Glora, Tanah Abang Jakarta Pusat 12190

sekretariattknpsl@gmail.com

Copyright © 2020 Tim Koordinasi Nasional Penangan Sampah Laut

HALAMAN

  • Tentang Kami
  • Sampah Laut
  • Berita
  • Pojok Inovasi
  • Pariwisata
  • Kontak Kami

CAMPAIGN

  • Bank Sampah
  • Pilah Sampah Dari Rumah
  • Kode Etik Sampah Plastik

ASET

  • Dokumen
  • Regulasi
  • Galeri
  • Stakeholder

SISTEM

  • Sistem Pelaporan
  • Data Sampah

INSTITUSI TERKAIT

0
Post Views: 0
Doni dan Kendaraan RahasianyaKesenggol Kewajiban untuk Menjaga Laut
Scroll to top

Labuhan Bajo

Labuan Bajo berada di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, provinsi Nusa Tenggara Timur. Di tengah berkembangnya pariwisata Indonesia, Labuan Bajo merupakan salah satu destinasi yang paling terkenal saat ini terutama bagi mereka yang menyukai kawasan laut dan pantai. Labuan Bajo memiliki lanskap alam yang sangat indah, laut yang berwarna biru, serta panorama yang beragam mulai dari kawasan pantai hingga perbukitan.

Selain terkendal dengan salah satu hewan endemiknya yaitu Komodo, Labuan Bajo juga menyediakan banyak daya tarik lain yang patut dikunjungi oleh para wisatawan. Mulai dari gugusan Pulau Padar, Rinca, dan Komodo, Pantai Pink, hingga desa tradisional di kawasan Wae Rebo, semuanya menawarkan keindahan dan keunikan masing-masing.

Labuan Bajo dirancang untuk menjadi salah satu kawasan “Bali Baru” bersama dengan 4 tujuan wisata lainnya. Selain itu, pemerintah Indonesia juga menjadikan wilayah ini salah satu prioritas karena akan digelar pertemuan G20 dan ASEAN Summit pada 2023 mendatang. Oleh karenanya, persiapan mulai dari pembangunan infrastruktur yang menunjang hingga aspek kebersihan seperti penanganan sampah laut mulai dan akan terus dilakukan.

Dalam Rencana Aksi Nasional Penanganan Sampah Laut (RAN PSL), Labuan Bajo juga menjadi salah satu kawasan yang banyak menjadi fokus. Berbagai Kementerian/Lembaga banyak yang mengadakan kegiatan terkait penanganan sampah laut, mulai dari pelatihan, aksi bersih laut dan pantai, penyediaan Pusat Daur Ulang, hingga penguatan regulasi.