Loading
Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut
  • TENTANG KAMI
    • LAPORAN SAMPAH LAUT
    • LATAR BELAKANG
    • STRUKTUR ORGANISASI
    • KELOMPOK KERJA
  • REGULASI
  • POJOK INOVASI
    • EKONOMI
    • TEKNOLOGI
    • KEPEMERINTAHAN
    • KEMASYARAKATAN
  • KNOWLEDGE
    • KNOWLEDGE
    • BERITA
      • BERITA
      • NEWSLETTER
    • DOKUMEN
      • DOKUMEN
      • FILE
  • GALERI
  • EVENTS
    • PROGRAM
      • SEDEKAH SAMPAH
      • KOLEKTE SAMPAH
      • LABUAN BAJO
    • INC-3
    • COP 27
    • EPPIC
    • EUPHORIA
      • EUPHORIA FAVORIT
      • EUPHORIA 10 BESAR
      • EUPHORIA WINNER
    • EUPHORIA2
      • EUPHORIA#2 10 BESAR
      • EUPHORIA 2 FAVORIT
    • FORMULA
      • FORMULA E1
      • FORMULA E2
    • UN OCEAN CONFERENCE
      • MONITORING and ASSESSMENT
      • GLOBAL COMMITMENTS and ACTIONS
  • id
    • id
    • en
  • Search
  • Menu Menu

Peduli Lingkungan, Hokben Gandeng Rebricks Olah Sampah Jadi Bernilai

neraca.co.id (31 Januari, 2023)

peduli lingkungan

Foto Dokumentasi. ©2023 neraca.co.id (neraca.co.id)

Jakarta – Sampah menjadi masalah bersama. Saat ini sampah plastik menjadi pembicaraan penting di dunia pengelolaan sampah. Dari semua jenis sampah plastik, terdapat jenis yang sulit untuk didaur ulang, salah satunya adalah plastik mika atau PVC (Polyvinylchloride) karena jenis sampah ini dapat mengeluarkan zat berbahaya jika salah dalam mengolahnya, oleh karena itu harus menemukan metode yang tepat untuk mengolahnya.

HokBen merupakan pelopor makanan khas bergaya Jepang yang sangat peduli dengan lingkungan, sejak tahun 2011 telah mengganti kemasan makanannya dari kotak berbahan Polystrene diperbaharui dengan ditambahkan bahan oxium agar membuat lebih cepat terurai. Kemasan makanan yang digunakan HokBen memerlukan kurang lebih 4 tahun untuk dapat terurai, menyadari hal tersebut HokBen bekerjasama dengan Rebricks untuk mengolah sampah kemasan makanannya yang terbuat dari mika untuk dijadikan sesuatu yang berguna dan bernilai yaitu roster.

Plastik mika adalah sampah plastik tertolak yang sudah tidak memiliki nilai ekonomis. Roster merupakan komponen dinding yang berfungsi sebagai lubang angin yang membantu sirkulasi udara, mempercantik dinding rumah untuk menambahkan ornamen-ornamen di dinding rumah dan memperbaiki tata cahaya ruangan untuk menghemat penggunaan lampu sehingga membantu menghemat penggunaan listrik. Pada umumnya roster terbuat dari tanah liat, batako, dan beton.

HokBen dan Rebricks membuat roster dengan salah satu komposisinya adalah sampah kemasan makanan HokBen yang terbuat dari mika, 1 roster yang dibuat mengandung 10 buah sampah plastik mika bekas HokBen. Dengan mengolah sampah plastik menjadi barang yang dapat digunakan, berarti sudah mengurangi penimbunan sampah. Sebagai perusahaan makanan yang peduli terhadap lingkungan, HokBen dan Rebricks menandatangani MOU kerjasama untuk mengolah sampah plastik. Dalam 1 tahun akan mengolah 1 ton sampah plastik mika bekas HokBen. Tetapi tidak hanya sampai disitu, HokBen dan Rebricks akan terus menambah target pengolahan sampahnya dan akan terus berkembang untuk membuat variasi produk lainnya.

Baca Juga: Mantap, Ini Bukti Kesadaran Warga Pilah Sampah Kian Meningkat

Operational Director PT. Eka Bogainti Sugiri Willim menyatakan Hokben sangat senang dapat berkolaborasi dengan Rebricks dalam hal pengolahan sampah plastik mika bekas. HokBen berkolaborasi dengan Rebricks berinovasi untuk mengolah kembali sampah plastik mika bekas HokBen menjadi barang yang berguna dan bernilai yaitu roster.

“Hal ini sesuai dengan purpose perusahaan ‘bring goodness to nourish people’ HokBen selalu membawa kebaikan untuk kehidupan masyarakat. HokBen juga ‘Berupaya terus menerus dalam menciptakan nilai tambah bagi masyarakat melalui inovasi dan teknologi’ Kolaborasi ini juga merupakan wujud kepedulian HokBen terhadap lingkungan,” katanya saat konferensi pers di Jakarta, Selasa (31/1).

Roster yang dihasilkan oleh Rebricks memiliki motif khusus sesuai dengan community pattern HokBen yaitu nilai nilai yang menjiwai setiap pelayanan di HokBen. Rebricks ini telah digunakan di sebelas gerai HokBen sebagai bagian dari disain ruangan HokBen, antara lain : HokBen Bukittinggi, Sumatera Barat. HokBen The Park, Sawangan. HokBen Sultan Agung, Kranji, Bekasi. HokBen Lampung. HokBen Pontianak. HokBen Harapan Indah, Bekasi. HokBen Lubuk Lingau, Sumatera Selatan. HokBen Duri Mandau, Riau, Pekanbaru. HokBen Pondok Indah Mal 1. HokBen Slipi Jaya. HokBen Magelang.

Baca Juga: AI to tackle food waste and gravity hydrogen storage: The best green innovations of January 2023

Total keseluruhan roster yang dipakai tersebut terdiri dari 16.380 buah plastik mika bekas yang sudah terolah atau 128 kilogram sampah plastik mika. “Kami mengajak seluruh masyarakat, khususnya pelanggan setia HokBen untuk turut mengembalikan sampah plastik mika bekas HokBen yang sudah dibersihkan ke seluruh gerai HokBen di Indonesia,” ungkapnya.

Sementara itu, Direktur Rebricks Indonesia Tan Novita menjelaskan bahwa Hokben telah menunjukan keberpihakan untuk mengurangi sampah plastic. Salah satu yang dilakukannya adalah ketika makan di resto Hokben maka peralatan nya merupakan piring keramik. “Itu bukti bahwa bisa mengurangi sampah dan penggunaan plastic,” jelasnya.

Disamping itu, Novita menyampaikan bahwa Rebricks memiliki layanan pengelolaan sampah yang ditolak oleh pemungut sampah yaitu mika. “Biasanya pemulung sampah itu lebih suka memungut botol plastic, sementara mika tidak diambil karena tidak memiliki nilai ekonomi. Maka dari itu, kita memanfaatkannya untuk menjadi sesuatu yaitu roster. Roster ini bisa dimanfaatkan untuk ornament ruangan dan mempercantik ruangan,” pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di https://neraca.co.id/ dengan judul “Peduli Lingkungan, Hokben Gandeng Rebricks Olah Sampah Jadi Bernilai”,

Klik untuk baca: https://www.neraca.co.id/article/175154/peduli-lingkungan-hokben-gandeng-rebricks-olah-sampah-jadi-bernilai

By neraca.co.id

Share this entry
  • Share on Facebook
  • Share on Twitter
  • Share on WhatsApp
  • Share on Pinterest
  • Share on LinkedIn
  • Share on Tumblr
  • Share on Vk
  • Share on Reddit
  • Share by Mail
0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

masalah sampah

Pemkot Bandung Anggarkan Rp 31,9 M untuk Atasi Masalah Sampah

0 Comments
/
December 1, 2023
https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2023/12/2.jpeg 395 700 rilo https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2020/03/logo-2-e1585546868491.png rilo2023-12-01 09:05:212023-12-01 09:05:21Pemkot Bandung Anggarkan Rp 31,9 M untuk Atasi Masalah Sampah
buang sampah

TIM GABUNGAN, JARING 14 ORANG BUANG SAMPAH SEMBARANG DI KOTA METRO

0 Comments
/
December 1, 2023
https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2023/12/1.jpg 630 949 rilo https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2020/03/logo-2-e1585546868491.png rilo2023-12-01 09:01:242023-12-01 09:01:24TIM GABUNGAN, JARING 14 ORANG BUANG SAMPAH SEMBARANG DI KOTA METRO
plastic pollution

Northeastern professor tells international group that public policy on plastics is ‘absolutely critical’

0 Comments
/
November 30, 2023
https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2023/11/3-4.webp 933 1400 rilo https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2020/03/logo-2-e1585546868491.png rilo2023-11-30 11:11:282023-11-30 11:11:28Northeastern professor tells international group that public policy on plastics is ‘absolutely critical’
lahan tpa

DLH Bandar Lampung Tambah Lahan 5 Hektare untuk TPA Bakung

0 Comments
/
November 30, 2023
https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2023/11/2-7.jpg 450 800 rilo https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2020/03/logo-2-e1585546868491.png rilo2023-11-30 11:04:392023-11-30 11:04:39DLH Bandar Lampung Tambah Lahan 5 Hektare untuk TPA Bakung
Page 1 of 339123›»
0
Post Views: 789

Berita Terbaru

  • plastic crisisThe global plastic crisis and how to tackle its growing hazardsDecember 4, 2023 - 11:26
  • pengelolaan sampahKampanye Pengelolaan Sampah, DLH Makassar Gelar Eco Fest 2023December 4, 2023 - 11:18
  • sampah lautPerlahan, Sampah di Samudra Pacific Menurunkan Populasi Satwa LautDecember 4, 2023 - 10:58
  • plastic treatyInside the tangled negotiations for a global plastic treatyDecember 1, 2023 - 09:10
  • masalah sampahPemkot Bandung Anggarkan Rp 31,9 M untuk Atasi Masalah SampahDecember 1, 2023 - 09:05

Artikel Inovasi & Berita Terpopuler

  • pot dari botol plastik Cara Membuat Pot Bunga dari Botol Bekas, Unik dan Sangat ... posted on July 1, 2022
  • Indonesia Penyumbang Sampah Plastik Terbesar Ke-dua Dunia posted on July 3, 2022
  • Dampak Sampah Plastik Terhadap Ekosistem Laut : Manusia Jangan ... posted on August 2, 2021
  • Warna-warni Tempat Sampah Ada Artinya, Tahukah? posted on July 3, 2022
  • Pengertian Bank Sampah, Manfaat, dan 5 Contohnya posted on June 30, 2022
  • sampah plastik KPSM Rejosari Olah Sampah Plastik Menjadi BBM posted on May 24, 2023
  • Kerajaan Bawah Laut Tersembunyi posted on November 14, 2022
  • meja kursi dari sampah plastik Bisnis Baru di Bali, Meja dan Kursi dari Bahan Sampah ... posted on November 12, 2020

Events Calendar

No event found!

Gedung Manggala Wanabakti, Jl. Gatot Subroto RT.1/RW.3 Glora, Tanah Abang Jakarta Pusat 12190

sekretariattknpsl@gmail.com

Copyright © 2020 Tim Koordinasi Nasional Penangan Sampah Laut

HALAMAN

  • Tentang Kami
  • Sampah Laut
  • Berita
  • Pojok Inovasi
  • Pariwisata
  • Kontak Kami

CAMPAIGN

  • Bank Sampah
  • Pilah Sampah Dari Rumah
  • Kode Etik Sampah Plastik

ASET

  • Dokumen
  • Regulasi
  • Galeri
  • Stakeholder

SISTEM

  • Sistem Pelaporan
  • Data Sampah

INSTITUSI TERKAIT

0
Post Views: 0
Mantap, Ini Bukti Kesadaran Warga Pilah Sampah Kian Meningkatpilah sampahcoal wastePLN And IPB Take ADVANTAGE Of Coal Waste To Maintain Land Fertility
Scroll to top

Labuhan Bajo

Labuan Bajo berada di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, provinsi Nusa Tenggara Timur. Di tengah berkembangnya pariwisata Indonesia, Labuan Bajo merupakan salah satu destinasi yang paling terkenal saat ini terutama bagi mereka yang menyukai kawasan laut dan pantai. Labuan Bajo memiliki lanskap alam yang sangat indah, laut yang berwarna biru, serta panorama yang beragam mulai dari kawasan pantai hingga perbukitan.

Selain terkendal dengan salah satu hewan endemiknya yaitu Komodo, Labuan Bajo juga menyediakan banyak daya tarik lain yang patut dikunjungi oleh para wisatawan. Mulai dari gugusan Pulau Padar, Rinca, dan Komodo, Pantai Pink, hingga desa tradisional di kawasan Wae Rebo, semuanya menawarkan keindahan dan keunikan masing-masing.

Labuan Bajo dirancang untuk menjadi salah satu kawasan “Bali Baru” bersama dengan 4 tujuan wisata lainnya. Selain itu, pemerintah Indonesia juga menjadikan wilayah ini salah satu prioritas karena akan digelar pertemuan G20 dan ASEAN Summit pada 2023 mendatang. Oleh karenanya, persiapan mulai dari pembangunan infrastruktur yang menunjang hingga aspek kebersihan seperti penanganan sampah laut mulai dan akan terus dilakukan.

Dalam Rencana Aksi Nasional Penanganan Sampah Laut (RAN PSL), Labuan Bajo juga menjadi salah satu kawasan yang banyak menjadi fokus. Berbagai Kementerian/Lembaga banyak yang mengadakan kegiatan terkait penanganan sampah laut, mulai dari pelatihan, aksi bersih laut dan pantai, penyediaan Pusat Daur Ulang, hingga penguatan regulasi.