Loading
Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut
  • TENTANG KAMI
    • LATAR BELAKANG
    • STRUKTUR ORGANISASI
    • KELOMPOK KERJA
  • REGULASI
  • POJOK INOVASI
    • EKONOMI
    • TEKNOLOGI
    • KEPEMERINTAHAN
    • KEMASYARAKATAN
  • KNOWLEDGE
    • BERITA
      • NEWSLETTER
    • DOKUMEN
      • FILE
  • EVENTS
    • PROGRAM
      • LABUAN BAJO
    • INC-3
    • EUPHORIA
    • UN OCEAN CONFERENCE
      • MONITORING and ASSESSMENT
      • GLOBAL COMMITMENTS and ACTIONS
    • RESIK
  • Search
  • Menu Menu

Trenggono galang partisipasi global dukung pengelolaan perairan

antaranews.com (19 Mei 2024)

pengelolaan perairan
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dalam Dialog G20 Global Blended Finance Alliance membahas Sustainable Freshwater and Ocean Wealth di Denpasar, Bali, Minggu (19/5/2024). ANTARA/HO-Kementerian Kelautan dan Perikanan. ©2023 antaranews.com (antaranews.com)

Bali (ANTARA) – Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengajak partisipasi para pemangku kepentingan (multi stakeholder) di tingkat global, untuk mendukung program tata kelola perairan berkelanjutan di ajang World Water Forum 2024.

Kesenjangan pendanaan menjadi salah satu persoalan mencapai pembangunan berkelanjutan di sektor kelautan (SDGs 14).

“Forum ini sangat penting khususnya sebagai salah satu solusi mengatasi kesenjangan pendanaan untuk pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan, khususnya di negara-negara berkembang, negara-negara kepulauan kecil, dan negara-negara terbelakang,” ujar Trenggono dalam Dialog G20 Global Blended Finance Alliance membahas Sustainable Freshwater and Ocean Wealth di Denpasar, Bali, Minggu.

Berdasarkan riset United Nations Conference on Trade and Development (UNCTAD) dibutuhkan pendanaan ideal sebesar 175 miliar dolar AS per tahun untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan di sektor kelautan (SDGs 14).

Namun berdasarkan data tahun 2013-2018, pendanaan untuk SDGs 14 hanya sebesar 2,9 miliar dolar AS per tahun.

Baca Juga: UI Edukasi Masyarakat tentang Bahaya Sampah Plastik

Untuk itu, Trenggono menilai skema Global Blended Finance Alliance (GBFA) sangat penting untuk dijadikan jembatan kesenjangan pendanaan khususnya bagi negara-negara berkembang, negara-negara kepulauan kecil dalam meningkatkan aksi perubahan iklim dan pencapaian target SDGs 14. GBFA terdiri dari pemerintah, filantropi, pasar karbon, swasta, pendanaan internasional, dan investor nasional maupun internasional.

“Pertemuan ini mempunyai peran strategis bagi seluruh negara dan seluruh stakeholder dalam berkolaborasi dan bersinergi untuk mewujudkan Sustainable Freshwater and Ocean Wealth,” jelasnya.

Lebih lanjut, Trenggono memaparkan bahwa Pemerintah Indonesia memiliki lima program ekonomi biru untuk pembangunan sektor kelautan dan perikanan yang berkelanjutan.

Lima program tersebut erat kaitannya dengan tata kelola sumber daya perairan di darat dan laut yang berkelanjutan.

Baca Juga: Road to Busan for a Plastic-free Future

Kelimanya meliputi perluasan kawasan konservasi laut; penangkapan ikan terukur berbasis kuota; pengembangan budidaya berkelanjutan di laut, pesisir, dan darat; pengendalian dan pengawasan pemanfaatan kawasan pesisir dan pulau-pulau kecil, serta aksi pembersihan sampah plastik di laut melalui gerakan partisipasi nelayan.

Melalui lima program ekonomi biru, Pemerintah ingin memastikan keberlanjutan ekosistem perairan, ketersediaan pangan melalui produk kelautan dan perikanan, serta mewujudkan pemerataan pertumbuhan ekonomi di wilayah pesisir.

Ekosistem perairan yang sehat, sambungnya, juga akan berkontribusi dalam menahan laju perubahan iklim yang menjadi persoalan global saat ini.

“Indonesia sangat terbuka terhadap multi stakeholder yang ingin berkolaborasi dan bersinergi baik terkait dengan kebijakan, sumber daya manusia, data dan teknologi, pendanaan, serta memperkuat jaringan pasar dan pelaku usaha,” katanya.

Artikel ini telah tayang di https://antaranews.com/ dengan judul “Trenggono galang partisipasi global dukung pengelolaan perairan”,

Klik untuk baca: https://www.antaranews.com/berita/4111746/trenggono-galang-partisipasi-global-dukung-pengelolaan-perairan

By antaranews.com

Share this entry
  • Share on Facebook
  • Share on Twitter
  • Share on WhatsApp
  • Share on Pinterest
  • Share on LinkedIn
  • Share on Tumblr
  • Share on Vk
  • Share on Reddit
  • Share by Mail
0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

sampah plastik

OIKN Perkenalkan Program Sampah Plastik Jadi Uang Digital

Agustus 23, 2024
https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2024/08/2-3.jpeg 1170 2068 rilo https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg rilo2024-08-23 11:45:252024-08-26 12:57:03OIKN Perkenalkan Program Sampah Plastik Jadi Uang Digital
tangani sampah

Kemendagri: Pemda harus manfaatkan peluang dalam tangani sampah

Agustus 23, 2024
https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2024/08/1-2.webp 800 1200 rilo https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg rilo2024-08-23 11:37:382024-08-23 11:37:38Kemendagri: Pemda harus manfaatkan peluang dalam tangani sampah
waste management

Addressing solid waste management and climate change: a triple win for Lao PDR

Agustus 22, 2024
https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2024/08/2-2.jpeg 1067 1600 rilo https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg rilo2024-08-22 11:55:082024-08-22 11:55:08Addressing solid waste management and climate change: a triple win for Lao PDR
ton sampah

Depok Darurat Sampah, 1,6 Juta Ton Sampah Setinggi 20 Meter Menggunung di TPA Cipayung

Agustus 22, 2024
https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2024/08/1-3.jpg 393 700 rilo https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg rilo2024-08-22 11:49:102024-08-22 11:49:10Depok Darurat Sampah, 1,6 Juta Ton Sampah Setinggi 20 Meter Menggunung di TPA Cipayung
Page 8 of 210«‹678910›»

Berita Terbaru

  • Dipuji Pakar Lingkungan, Gagasan Gubernur Koster Soal Sampah Dinilai Solusi TuntasAgustus 9, 2025 - 02:04
  • Pastikan Progres Pengolahan Sampah, Menko Pangan ke TPST MengwitaniAgustus 9, 2025 - 02:00
  • Pemkab Pandeglang Respons Protes Warga soal TPA Tampung Sampah TangselAgustus 9, 2025 - 01:50
  • China is the world’s biggest plastic producer — making as much as 6 countries combinedAgustus 9, 2025 - 01:44
  • More than 200 lobbyists at UN’s plastic treaty talks will limit progress, campaigners warnAgustus 9, 2025 - 01:36

Gedung Manggala Wanabakti, Jl. Gatot Subroto RT.1/RW.3 Glora, Tanah Abang Jakarta Pusat 12190

sekretariat@tknpsl.id

INSTITUSI TERKAIT

SISTEM

  • Sistem Pelaporan
  • Data Sampah
SOSIAL MEDIA
  • Share on Facebook
  • Share on LinkedIn
  • Link to Instagram
  • Link to Youtube

Copyright © 2020 Tim Koordinasi Nasional Penangan Sampah Laut

UI Edukasi Masyarakat tentang Bahaya Sampah Plastiksampah plastikpengelolaan sampahKehadiran “pulau sampah” solusi krisis pengelolaan sampah di Ja...
Scroll to top