Loading
Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut
  • TENTANG KAMI
    • LATAR BELAKANG
    • STRUKTUR ORGANISASI
    • KELOMPOK KERJA
  • REGULASI
  • POJOK INOVASI
    • EKONOMI
    • TEKNOLOGI
    • KEPEMERINTAHAN
    • KEMASYARAKATAN
  • KNOWLEDGE
    • BERITA
      • NEWSLETTER
    • DOKUMEN
      • FILE
  • EVENTS
    • PROGRAM
      • LABUAN BAJO
    • INC-3
    • EUPHORIA
    • UN OCEAN CONFERENCE
      • MONITORING and ASSESSMENT
      • GLOBAL COMMITMENTS and ACTIONS
    • RESIK
  • id
    • id
    • en
  • Search
  • Menu Menu

Kemenparekraf RI Ajak Warga Kota Tangerang Bersihkan Sampah Sungai Cisadane di Banksasuci

Penulis :  Aan Handoyo  (05 Agustus 2020)

KOTA TANGERANG, REDAKSI24.COM – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) mengajak warga Kota Tangerang di Kecamatan Cibodas, untuk bersih-bersih Sungai Cisadane di area wisata edukasi Yayasan Banksasuci, Rabu (5/8/20).

Pantauan Redaksi24.com di lokasi, sebanyak kurang lebih 100 orang melakukan bersih-bersih bantaran Sungai Cisadane. Sampah-sampah plastik dan organik yang mengambang di Sungai Cisadane juga turut dipungut dan dibersihkan.

Analis Kebijakan pada Deputy Kebijakan Strategis Kemenparekraf RI, Guntur Sakti mengatakan, selama 6 bulan kurang lebih Indonesia mengalami wabah pandemi Covid-19, sehingga banyak tempat wisata yang tutup.

Menurutnya, Program BISA (Bersih Indah Sehat dan Aman) diluncurkan Kemenparekraf RI atas arahan Presiden Joko Widodo, yang salah satunya untuk membersihkan tempat-tempat wisata.

“Ini acara dua hari, kemarin dan hari ini, jadi kita bersama-sama membersihkan tempat wisata di Kota Tangerang, membersihkan Sungai Cisadane dari sampah. Agar tempat wisata Banksasuci ini siap untuk menyambut turis atau pengunjung, jika pandemi selesai nanti,” kata Guntur kepada Redaksi24.com.

Menurutnya, tempat wisata jika sudah memperhatikan untuk bersih, indah, sehat, dan aman, akan dipastikan banyak didatangi pengunjung atau wisatawan.

“Apakah dua hari ini cukup untuk mewujudkan kebersihan itu? Tidak. Karena ini bagian dari gerakan kolektif bersama-sama, dan harus terus berkesinambungan dilakukan semua pihak,” pungkas Guntur. (Haris/Aan)

Artikel ini telah tayang di  redaksi24.com dengan judul “Kemenparekraf RI Ajak Warga Kota Tangerang Bersihkan Sampah Sungai Cisadane di Banksasuci”,

Klik untuk baca: https://www.redaksi24.com/kemenparekraf-ri-ajak-warga-kota-tangerang-bersihkan-sampah-sungai-cisadane-di-banksasuci/.
Penulis : Aan Handoyo

Sumber :

redaksi24.com

Share
  • Share on Facebook
  • Share on Twitter
  • Share on WhatsApp
  • Share on LinkedIn
  • Share by Mail

Berita Terbaru

  • TEST BERITAAugust 1, 2025 - 22:02
  • testJanuary 23, 2025 - 00:16
  • Indonesia Harus Belajar, 10 Negara dengan Program Pengelolaan Sampah Terbaik di DuniaJanuary 5, 2025 - 22:08
  • Penerimaan retribusi sampah di Palu capai Rp10 miliarJanuary 5, 2025 - 21:59
  • Sampah Domestik RI Capai 56,63 Juta Ton, Baru 30 Persen DikelolaJanuary 5, 2025 - 21:52

Gedung Manggala Wanabakti, Jl. Gatot Subroto RT.1/RW.3 Glora, Tanah Abang Jakarta Pusat 12190

sekretariat@tknpsl.id

INSTITUSI TERKAIT

SISTEM

  • Sistem Pelaporan
  • Data Sampah
SOSIAL MEDIA
  • Share on Facebook
  • Share on LinkedIn
  • Link to Instagram
  • Link to Youtube

Copyright © 2020 Tim Koordinasi Nasional Penangan Sampah Laut

Peran Pokdarwis Tumbuhkan Kesadaran Wisatawan tak Buang Sampah SembaranganAnggota DPR desak importir re-ekspor sampah
Scroll to top

You can see how this popup was set up in our step-by-step guide: https://wppopupmaker.com/guides/auto-opening-announcement-popups/

Labuhan Bajo

Labuan Bajo berada di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, provinsi Nusa Tenggara Timur. Di tengah berkembangnya pariwisata Indonesia, Labuan Bajo merupakan salah satu destinasi yang paling terkenal saat ini terutama bagi mereka yang menyukai kawasan laut dan pantai. Labuan Bajo memiliki lanskap alam yang sangat indah, laut yang berwarna biru, serta panorama yang beragam mulai dari kawasan pantai hingga perbukitan.

Selain terkendal dengan salah satu hewan endemiknya yaitu Komodo, Labuan Bajo juga menyediakan banyak daya tarik lain yang patut dikunjungi oleh para wisatawan. Mulai dari gugusan Pulau Padar, Rinca, dan Komodo, Pantai Pink, hingga desa tradisional di kawasan Wae Rebo, semuanya menawarkan keindahan dan keunikan masing-masing.

Labuan Bajo dirancang untuk menjadi salah satu kawasan “Bali Baru” bersama dengan 4 tujuan wisata lainnya. Selain itu, pemerintah Indonesia juga menjadikan wilayah ini salah satu prioritas karena akan digelar pertemuan G20 dan ASEAN Summit pada 2023 mendatang. Oleh karenanya, persiapan mulai dari pembangunan infrastruktur yang menunjang hingga aspek kebersihan seperti penanganan sampah laut mulai dan akan terus dilakukan.

Dalam Rencana Aksi Nasional Penanganan Sampah Laut (RAN PSL), Labuan Bajo juga menjadi salah satu kawasan yang banyak menjadi fokus. Berbagai Kementerian/Lembaga banyak yang mengadakan kegiatan terkait penanganan sampah laut, mulai dari pelatihan, aksi bersih laut dan pantai, penyediaan Pusat Daur Ulang, hingga penguatan regulasi.