Loading
Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut
  • TENTANG KAMI
    • LATAR BELAKANG
    • STRUKTUR ORGANISASI
    • KELOMPOK KERJA
  • REGULASI
  • POJOK INOVASI
    • EKONOMI
    • TEKNOLOGI
    • KEPEMERINTAHAN
    • KEMASYARAKATAN
  • KNOWLEDGE
    • BERITA
      • NEWSLETTER
    • DOKUMEN
      • FILE
  • EVENTS
    • PROGRAM
      • LABUAN BAJO
    • INC-3
    • EUPHORIA
    • UN OCEAN CONFERENCE
      • MONITORING and ASSESSMENT
      • GLOBAL COMMITMENTS and ACTIONS
    • RESIK
  • Search
  • Menu Menu

Warga Bandung Pencipta Pembakar Sampah Tanpa Asap

Pewarta: Syaiful W Harahap

(06 September 2020)

Bandung – Syahrom Umar Jaya, 52 tahun, warga Jelekong, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, berhasil menciptakan dan mengembangkan incinerator atau alat pembakaran sampah ramah lingkungan. Disebut ramah lingkungan, karena incinerator ini tanpa menghasilkan asap pembakaran sehingga tidak polutif, tanpa bahan bakar minyak, karena alat ini hanya menggunakan sampah itu sendiri sebagai bahan bakarnya.

Ditemui di sebuah cafe di Bandung, 4 September 2020, Syahrom Umar Jaya yang akrab disapa Kang Heru mengatakan bahwa incinerator buatannya selain lebih ramah lingkungan dibanding dengan buatan luar negeri sekalipun, juga dijamin lebih murah. “Untuk ukuran sedang harganya hanya 40 jutaan, sedangkan untuk ukuran besar 100 jutaan lebih. Jika dibandingkan dengan buatan luar negeri bisa mencapai 1 milyar lebih harganya,” kata Kang Heru

Dengan harga yang relatif murah, Kang Heru meyakini incenarator buatannya bisa membantu permasalahan sampah di manapun, karena bisa digunakan hingga tingkat lingkungan RW. “Yang besar itu untuk di pasar tradisional, yang ukuran sedang bisa dipasang atau digunakan oleh lingkungan RW” jelasnya.

Kang Heru memberi nama alat inceneratornya itu ‘Incenarator Vacum Kenalpot’ karena kenalpot buangan atau cerobong asapnya juga sekaligus berfungsi sebagai vacum udara yang dibutuhkan dalam proses pembakaran. “Fungsinya sama seperti cerobong asap perapian di rumah, dimana itu juga berfunsi sebagai saluran vacum udara. Hanya bedanya, alat Saya ini sama sekali tidak mengeluarkan asap” terang Heru.

Her berharap dengan incenarator buatannya itu, permasalah sampah di kota besar seperti Bandung, bisa ditanggulangi tanpa mengeluarkan biaya yang besar, ramah lingkungan, dan mampu bertahan lama. Incinerator vacum kenalpot buatan Syahrom Umar Jaya, di antaranya sudah digunakan di pasar tradisional Maruyung Ciparay, Kabupaten Bandung, sejak setahun lalu (Pun/jabarprov.go.id).

Artikel ini telah tayang di tagar.id dengan judul “Warga Bandung Pencipta Pembakar Sampah Tanpa Asap”,

https://www.tagar.id/warga-bandung-pencipta-pembakar-sampah-tanpa-asap.

Pewarta: Syaiful W Harahap

Share
  • Share on Facebook
  • Share on Twitter
  • Share on WhatsApp
  • Share on LinkedIn
  • Share by Mail

Berita Terbaru

  • Dipuji Pakar Lingkungan, Gagasan Gubernur Koster Soal Sampah Dinilai Solusi TuntasAgustus 9, 2025 - 02:04
  • Pastikan Progres Pengolahan Sampah, Menko Pangan ke TPST MengwitaniAgustus 9, 2025 - 02:00
  • Pemkab Pandeglang Respons Protes Warga soal TPA Tampung Sampah TangselAgustus 9, 2025 - 01:50
  • China is the world’s biggest plastic producer — making as much as 6 countries combinedAgustus 9, 2025 - 01:44
  • More than 200 lobbyists at UN’s plastic treaty talks will limit progress, campaigners warnAgustus 9, 2025 - 01:36

Gedung Manggala Wanabakti, Jl. Gatot Subroto RT.1/RW.3 Glora, Tanah Abang Jakarta Pusat 12190

sekretariat@tknpsl.id

INSTITUSI TERKAIT

SISTEM

  • Sistem Pelaporan
  • Data Sampah
SOSIAL MEDIA
  • Share on Facebook
  • Share on LinkedIn
  • Link to Instagram
  • Link to Youtube

Copyright © 2020 Tim Koordinasi Nasional Penangan Sampah Laut

Anggota DPR dorong industri optimalkan pemanfaatan limbah jadi pupukBanyuwangi Kolaborasi Program Pengolahan Sampah di Desa dan Destinasi Wisat...
Scroll to top