Di Bandung, Sampah Boleh ditukar dengan Alat-Alat Berkebun
/0 Comments/in Masyarakat/by adminDi Bandung, Sampah Boleh ditukar dengan Alat-Alat Berkebun
Penulis : Faris Al-Furqon
Editor : Ananda Rizky Purwaningdyah
(31 Oktober 2020)
Tren urban farming yang tengah ramai belakangan ini, dibawa ke level yang jauh lebih tinggi oleh Teras Hijau Project. Berkebun dari lahan seluas 516 meter persegi di Sukaraja, Cicendo, Bandung, mereka menelurkan program yang inovatif. Sampah-sampah organik rumah tangga akan mereka terima dan bisa ditukar gratis dengan bibit, tanah, pupuk, dan pernak-pernik berkebun lain.
Teras Hijau Project sendiri merupakan program yang dibidani oleh dosen Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (SBM-ITB). Lewat program ini, diharapkan masyarakat mampu membentuk sisitem ketahanan pangan yang kokoh dengan perkebunan yang dikelola secara swadaya. Pertukaran sampah organik dengan alat berkebun juga diklaim mampu membantu pengelolaan sampah masyarakat sekitar dan meningkatkan minat masyarakat untuk memulai berkebun di rumah.
Baca Juga : Grobak Sampah, Inovasi Pengelolaan Bank Sampah ala Mahasiswa PKL UNAIR
Koordinator Teras Hijau Project, Melia Femiola, mengatakan bahwa lahan berkebun disewa dari masyarakat sekitar dengan harga yang amat terjangkau. “Alhamdulillah, pemilikinya amat baik jadi kami bisa melanjutkan misi kami mendukung gerakan PBB menuju sustainable goals, khususnya untuk masyarakat metropolitan. Kami menekankan konsentrasi untuk mendukung ketahanan pangan dan pengelolaan sampah-sampah makan dan pemberdayaan ekonomi lokal”, ujar Melia seperti yang dilansir dari Jurnal Gaya.
Melia juga menjelaskan bagaimana mekanisme pertukaran sampah dengan peralatan berkebun. Ia memaparkan bahwa sampah-sampah organik dari rumah tangga bisa dibawa ke Teras Hijau Project. Sampah-sampah tersebut nantinya akan dihitung per gram dan bisa ditukarkan dengan bibit tanaman dan alat penunjang berkebun lain seperti pupuk dan tanah.
Selain berfungsi sebagai penunjang pengelolaan sampah di masyarakat, kehadiran Teras Hijau Project ini diharapkan mampu menjadi percontohan bagi masyarakat di wilayah lain untuk membangun bisnis baru dari berkebun dan mengelola sampah. Kebun milik Teras Hijau Project juga nantinya akan berfungsi sebagai sarana edukasi bagi masyarakat khususnya anak-anak untuk belajar bercocok tanam dan menumbuhkan kepedulian lingkungan.
Sumber
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!