Pemerintah Kejar Target Pengurangan 40 Juta Ton Sampah Pada 2025
Merdeka.com – Pemerintah menargetkan bisa mengurangi 40 juta ton sampah secara permanen pada 2025. Target ini juga dibarengi dengan peningkatan kemampuan mengelola sampah sekitar dua kali lipat menjadi 80 persen pada 2025.
Salah satu cara yang ditempuh yaitu dengan membentuk Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Persampahan. Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) bersama dengan Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) dan Systemiq bahkan telah merampungkan Draft Modul Penyusunan Dokumen Administratif Penerapan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Bidang Persampahan. Modul tersebut telah diserahkan ke Kementerian Dalam Negeri.
Serah terima dokumen ini dilakukan secara virtual oleh Direktur Eksekutif Apkasi, Sarman Simanjorang kepada Kasubdit Badan Layanan Umum Daerah, Direktorat BUMD, BLUD, dan Barang Milik Daerah, Ditjen Bina Keuangan Daerah, Kemendagri Negeri, R. Wisnu Saputro, Senin (12/7).
Sarman Simanjorang menjelaskan bahwa program fasilitas pembentukan BLUD Persampahan ini terinspirasi dari keberhasilan dari Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, yang telah sukses mengimplementasikan BLUD Persampahan. Dampaknya bukan hanya pada profit, karena Penerapan Pola Keuangan (PPK) BLUD, namun juga layanan persampahan menjadi lebih baik dengan keteribatan masyarakat.
Baca Juga: Banjarmasin Keluarkan Surat Edaran Idul Adha Tanpa Sampah Plastik
“Kelebihan lain dari penerapan BLUD ini adalah memiliki fleksibilitas dalam pengelolaan keuangan, pengadaan sumber daya manusia, maupun dalam melakukan kerja sama dengan pihak ketiga,” kata Sarman.
Sarman mengakui bahwa bagi anggota, baik Apkasi yang beranggotakan 416 pemerintah kabupaten dan Apeksi sejumlah 98 pemerintah kota daerah, sangat berkepentingan dengan masalah persampahan. “Kami di Apkasi dan juga di Apeksi tentunya memiliki kewajiban moral meningkatkan kapasitas anggotanya dalam pelayanan publik. Salah satunya adalah dengan memfasilitasi Panduan Penyusuan Dokumen Administratif Penerapan BLUD di Bidang Persampahan. Setelah modulnya kami selesaikan, kami siap menunggu arahan dari Kemendagri untuk tindak lanjutnya,” imbuhnya.
Program Manager Kajian Kebijakan Systemiq, Lincoln Sihotang siap mendukung langkah aksi selanjutnya. Dia berkomitmen akan membantu pemerintah mencapai target pengurangan sampah.
“Prinsipnya kami siap berkolaborasi yang pada akhirnya dapat mendukung pemerintah pusat dan daerah dalam menggandakan tingkat pengumpulan sampah ke angka 80 persen pada tahun 2025 dan secara permanen menghentikan 40 juta ton sampah yang mencemari lingkungan,” kata Lincoln.
Artikel ini telah tayang di https://merdeka.com dengan judul “Pemerintah Kejar Target Pengurangan 40 Juta Ton Sampah Pada 2025”,
Klik untuk baca: https://m.merdeka.com/uang/pemerintah-kejar-target-pengurangan-40-juta-ton-sampah-pada-2025.html.
By merdeka.com