Loading
Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut
  • TENTANG KAMI
    • LATAR BELAKANG
    • STRUKTUR ORGANISASI
    • KELOMPOK KERJA
  • REGULASI
  • POJOK INOVASI
    • EKONOMI
    • TEKNOLOGI
    • KEPEMERINTAHAN
    • KEMASYARAKATAN
  • KNOWLEDGE
    • BERITA
      • NEWSLETTER
    • DOKUMEN
      • FILE
  • EVENTS
    • PROGRAM
      • LABUAN BAJO
    • INC-3
    • EUPHORIA
    • UN OCEAN CONFERENCE
      • MONITORING and ASSESSMENT
      • GLOBAL COMMITMENTS and ACTIONS
    • RESIK
  • id
    • id
    • en
  • Search
  • Menu Menu

Wakil Menteri LHK luncurkan program Siswa Sadar Sampah di Banyumas

antaranews.com (27 Mei 2024)

sadar sampah
Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Alue Dohong (empat dari kiri) pada peluncuran program Siswa Sadar Sampah di Auditorium Ukhuwah Islamiyyah Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Kabupaten Banyumas, Jateng, Senin (27/5/2024). ANTARA/HO-UMP. ©2023 antaranews.com (antaranews.com)

Purwokerto (ANTARA) – Wakil Menteri (Wamen) Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Alue Dohong meluncurkan program Siswa Sadar Sampah di Kabupaten Banyumas Jawa Tengah, dengan tema “Membangun Generasi Emas Menuju Indonesia Emas”.

Dalam peluncuran yang digelar di Auditorium Ukhuwah Islamiyah Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Kabupaten Banyumas, Senin, Wamen LHK mengatakan, tujuan utama program tersebut untuk mengurangi jumlah sampah yang dibuang dengan memilah sampah yang bisa dimanfaatkan.

“Kunci keberhasilan pengelolaan sampah adalah inovasi sosial, kelembagaan, kebijakan, teknologi, dan pembiayaan, serta komitmen dari para stakeholder, khususnya pimpinan daerah,” katanya.

Ia mengharapkan melalui program tersebut akan tercipta kesadaran dan kebiasaan baru dalam mengelola sampah yang akan berdampak positif bagi kelestarian lingkungan pada masa depan.

Saat memberi keterangan pers, Alue mengatakan, program Siswa Sadar Sampah merupakan upaya meningkatkan kesadaran dan pengetahuan, khususnya bagi peserta didik tentang bagaimana budaya mengelola sampah.

Selain itu, katanya, mengembangkan pola pikir baru bahwa setiap orang termasuk peserta didik harus menjaga lingkungan hidup dan mengelola sampah dengan baik supaya tidak menyebabkan polusi di lingkungan.

Baca Juga: Pemkab Klungkung akan Bangun Tempat Kelola Sampah Berbasis Teknologi Zero Waste

Menurut dia, hal itu termasuk keterlibatan semua pihak, salah satunya Universitas Muhammadiyah Purwokerto, yang diharapkan terlibat secara aktif karena memiliki modal yang besar berupa mahasiswa yang mencapai 17.700 orang.

“Itu modalitas yang luar biasa yang bisa ikut berpartisipasi di dalam mengelola sampah, termasuk tadi kalau bisa membuat bank sampah yang ada di sini, tempat pembelajaran juga tentang sistem circular economy,” katanya.

Saat ini, kata dia, sampah dapat diolah sebagai bahan materi baru dan selanjutnya diolah lagi menjadi bahan produksi baru sehingga bermanfaat.

Dengan demikian, lanjutnya, sampah bukan lagi momok sesuatu yang kotor dan tidak berguna atau tidak bermanfaat tetapi memiliki nilai ekonomi.

“Itu opportunity bagi para siswa, mahasiswa, juga para dosen,” kata Wamen LHK.

Sementara itu, Rektor UMP Jebul Suroso mengatakan, Relawan Hijau UMP yang terdiri atas mahasiswa lintas jurusan dan dari luar kampus telah aktif dalam berbagai kegiatan lingkungan di kampus.

Baca Juga: Tanpa Pencegahan, Sampah Plastik Bisa Meningkat 3 Kali Lipat pada 2040

Menurut dia, tugas utama para sukarelawan adalah memastikan setiap acara di kampus bebas dari sampah, terutama sampah plastik.

Terkait dengan hal itu, dia mengharapkan peluncuran program Siswa Sadar Sampah tersebut dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk lebih peduli terhadap lingkungan.

“Dengan adanya program Siswa Sadar Sampah, kami berupaya menciptakan kebiasaan memilah sampah di kalangan mahasiswa dan masyarakat sekitar, serta meningkatkan nilai ekonomis sampah melalui pengelolaan yang tepat,” katanya.

Karena itu, kata dia, program Siswa Sadar Sampah menandai langkah signifikan perguruan tinggi tersebut dalam mendukung program pemerintah untuk Indonesia bebas dari sampah, serta menciptakan generasi emas yang peduli terhadap lingkungan.

“Kami terus berkomitmen untuk menjadikan lingkungan sebagai prioritas utama dalam setiap kegiatan akademik dan nonakademik di kampus,” kata Rektor.

Artikel ini telah tayang di https://antaranews.com/ dengan judul “Wakil Menteri LHK luncurkan program Siswa Sadar Sampah di Banyumas”,

Klik untuk baca: https://www.antaranews.com/berita/4123107/wakil-menteri-lhk-luncurkan-program-siswa-sadar-sampah-di-banyumas

By antaranews.com

Share this entry
  • Share on Facebook
  • Share on X
  • Share on WhatsApp
  • Share on Pinterest
  • Share on LinkedIn
  • Share on Tumblr
  • Share on Vk
  • Share on Reddit
  • Share by Mail
0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Kadis DLH Kota Bandung: Fokus Tingkatkan Pengelolaan Sampah

January 5, 2025
/
0 Comments
https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg 0 0 admin https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg admin2025-01-05 21:47:062025-01-06 14:06:26Kadis DLH Kota Bandung: Fokus Tingkatkan Pengelolaan Sampah

Enam Menteri Bersih-Bersih di Pantai Kuta, akan Siapkan Tim Khusus Pantau Sampah Kiriman

September 30, 2024
/
0 Comments
https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg 0 0 rilo https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg rilo2024-09-30 11:09:542025-01-06 14:07:22Enam Menteri Bersih-Bersih di Pantai Kuta, akan Siapkan Tim Khusus Pantau Sampah Kiriman

Pemprov Minta Seluruh Daerah di Jateng Hentikan Pengelolaan Sampah “Open Dumping”

September 30, 2024
/
0 Comments
https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg 0 0 rilo https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg rilo2024-09-30 10:38:192025-01-06 14:08:20Pemprov Minta Seluruh Daerah di Jateng Hentikan Pengelolaan Sampah “Open Dumping”

‘Convergence’ growing on global plastics treaty: UN environment chief

September 23, 2024
/
0 Comments
https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg 0 0 rilo https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg rilo2024-09-23 10:16:462025-01-04 22:41:16‘Convergence’ growing on global plastics treaty: UN environment chief
Page 1 of 208123›»

Berita Terbaru

  • testJanuary 23, 2025 - 00:16
  • Indonesia Harus Belajar, 10 Negara dengan Program Pengelolaan Sampah Terbaik di DuniaJanuary 5, 2025 - 22:08
  • Penerimaan retribusi sampah di Palu capai Rp10 miliarJanuary 5, 2025 - 21:59
  • Sampah Domestik RI Capai 56,63 Juta Ton, Baru 30 Persen DikelolaJanuary 5, 2025 - 21:52
  • Kadis DLH Kota Bandung: Fokus Tingkatkan Pengelolaan SampahJanuary 5, 2025 - 21:47

Gedung Manggala Wanabakti, Jl. Gatot Subroto RT.1/RW.3 Glora, Tanah Abang Jakarta Pusat 12190

sekretariat@tknpsl.id

INSTITUSI TERKAIT

SISTEM

  • Sistem Pelaporan
  • Data Sampah
SOSIAL MEDIA
  • Share on Facebook
  • Share on X
  • Share on LinkedIn
  • Link to Instagram
  • Link to Youtube

Copyright © 2020 Tim Koordinasi Nasional Penangan Sampah Laut

Pemkab Klungkung akan Bangun Tempat Kelola Sampah Berbasis Teknologi Zero W...kelola sampahlimbah plastikSusuri Pantai Tanjung Pasir Tangerang, Siswa Temukan Ratusan Kilogram Limbah...
Scroll to top

You can see how this popup was set up in our step-by-step guide: https://wppopupmaker.com/guides/auto-opening-announcement-popups/

Labuhan Bajo

Labuan Bajo berada di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, provinsi Nusa Tenggara Timur. Di tengah berkembangnya pariwisata Indonesia, Labuan Bajo merupakan salah satu destinasi yang paling terkenal saat ini terutama bagi mereka yang menyukai kawasan laut dan pantai. Labuan Bajo memiliki lanskap alam yang sangat indah, laut yang berwarna biru, serta panorama yang beragam mulai dari kawasan pantai hingga perbukitan.

Selain terkendal dengan salah satu hewan endemiknya yaitu Komodo, Labuan Bajo juga menyediakan banyak daya tarik lain yang patut dikunjungi oleh para wisatawan. Mulai dari gugusan Pulau Padar, Rinca, dan Komodo, Pantai Pink, hingga desa tradisional di kawasan Wae Rebo, semuanya menawarkan keindahan dan keunikan masing-masing.

Labuan Bajo dirancang untuk menjadi salah satu kawasan “Bali Baru” bersama dengan 4 tujuan wisata lainnya. Selain itu, pemerintah Indonesia juga menjadikan wilayah ini salah satu prioritas karena akan digelar pertemuan G20 dan ASEAN Summit pada 2023 mendatang. Oleh karenanya, persiapan mulai dari pembangunan infrastruktur yang menunjang hingga aspek kebersihan seperti penanganan sampah laut mulai dan akan terus dilakukan.

Dalam Rencana Aksi Nasional Penanganan Sampah Laut (RAN PSL), Labuan Bajo juga menjadi salah satu kawasan yang banyak menjadi fokus. Berbagai Kementerian/Lembaga banyak yang mengadakan kegiatan terkait penanganan sampah laut, mulai dari pelatihan, aksi bersih laut dan pantai, penyediaan Pusat Daur Ulang, hingga penguatan regulasi.