Loading
Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut
  • TENTANG KAMI
    • LATAR BELAKANG
    • STRUKTUR ORGANISASI
    • KELOMPOK KERJA
  • REGULASI
  • POJOK INOVASI
    • EKONOMI
    • TEKNOLOGI
    • KEPEMERINTAHAN
    • KEMASYARAKATAN
  • KNOWLEDGE
    • BERITA
      • NEWSLETTER
    • DOKUMEN
      • FILE
  • EVENTS
    • PROGRAM
      • LABUAN BAJO
    • INC-3
    • EUPHORIA
    • UN OCEAN CONFERENCE
      • MONITORING and ASSESSMENT
      • GLOBAL COMMITMENTS and ACTIONS
    • RESIK
  • Search
  • Menu Menu

RI Bisa Rugi Rp 250 Triliun akibat Sampah Plastik di Laut

lestari.kompas.com (1 Mei 2024)

sampah plastik
Ilustrasi sampah plastik mencemari pantai. (Dok. Shutterstock). ©2023 lestari.kompas.com (lestari.kompas.com)

KOMPAS.com – Permasalahan sampah platik yang tidak terkelola dengan baik tak hanya mencemari lingkungan, namun juga menimbulkan kerugian ekonomi yang sangat besar.

Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Muhammad Reza Cordova mengatakan, kerugian ekonomi akibat sampah plastik di lautan bisa mencapai Rp 250 triliun.

Peneliti di Pusat Riset Oseanografi BRIN tersebut menjelaska,n estimasi kerugian tersebut baru mencakup tiga sektor yaitu maritim, kelautan, dan perikanan.

“Kalau kita lihat dari sisi ekonomi paling tidak Indonesia mengalami kerugian secara ekonomi range atasnya sekitar Rp250 triliun, kerugian yang terjadi akibat sampah plastik yang masuk lingkungan laut,” ujar Reza dalam diskusi di Jakarta, Selasa (30/4/2024).

Menurutnya, jumlah itu jauh lebih besar jika dibandingkan biaya yang harus dikeluarkan untuk melakukan pengelolaan sampah didukung dengan fasilitas yang mumpuni.

Baca Juga: G7 to commit to reducing plastic production, says French environment minister

Oleh karena itu, diperlukan penanganan dan pengelolaan sampah plastik agar tidak berakhir ke perairan, sebagaimana dilansir Antara.

Salah stau yang bisa dilakukan adalah mendukung kegiatan pemilahan sampah dari sumbernya yakni rumah tangga.

Selain itu, dibutuhkan fasilitas penanganan di tempat pembuangan akhir (TPA), termasuk yang mengolah sampah menjadi energi.

Dia mengatakan, estimasi anggaran untuk penanganan sampah butuh Rp 16 triliun sampai Rp 30 triliun, jauh lebih kecil daripada kerugian yang ditimbulkan akibat sampah.

Baca Juga: AQUA dan Ikatan Pemulung Indonesia Berkolaborasi untuk Mengurangi Sampah Plastik di Bangka Belitung

“Jumlah yang memang lumayan besar, tapi itu bisa mengurangi sampai 62 persen sampah, paling tidak target kita (penanganan) 70 persen sampah 2025 bisa terkejar,” ujarnya.

Pemerintah sendiri memiliki target pengelolaan sampah lewat Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 97 Tahun 2017 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional (Jaktranas) Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga, yaitu pengurangan sampah 30 persen dan penanganan sampah 70 persen pada 2025.

Terdapat pula target pengurangan sampah plastik di laut sebesar 70 persen pada depan, menurut Perpres Nomor 83 Tahun 2018 tentang Penanganan Sampah di Laut.

Artikel ini telah tayang di https://lestari.kompas.com/ dengan judul “RI Bisa Rugi Rp 250 Triliun akibat Sampah Plastik di Laut”,

Klik untuk baca: https://lestari.kompas.com/read/2024/05/01/100000286/ri-bisa-rugi-rp-250-triliun-akibat-sampah-plastik-di-laut

By lestari.kompas.com

Share this entry
  • Share on Facebook
  • Share on Twitter
  • Share on WhatsApp
  • Share on Pinterest
  • Share on LinkedIn
  • Share on Tumblr
  • Share on Vk
  • Share on Reddit
  • Share by Mail
0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

sampah plastik

Kapal Ekspedisi ‘Plastic Odyssey’ Bawa Misi Perangi Sampah Plastik di Indonesia

0 Comments
/
Juli 25, 2024
https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2024/07/1-6.jpg 600 800 rilo https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg rilo2024-07-25 06:55:192024-07-25 06:55:19Kapal Ekspedisi ‘Plastic Odyssey’ Bawa Misi Perangi Sampah Plastik di Indonesia
mengolah sampah

Nelayan Kampung Saporkren Belajar Mengolah Sampah

0 Comments
/
Juli 24, 2024
https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2024/07/2-5-scaled.jpeg 1920 2560 rilo https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg rilo2024-07-24 06:19:232024-07-24 06:19:23Nelayan Kampung Saporkren Belajar Mengolah Sampah
sampah plastik

Mahasiswa UGM Temukan Solusi Timbunan Sampah Plastik

0 Comments
/
Juli 24, 2024
https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2024/07/1-7.webp 577 1024 rilo https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg rilo2024-07-24 06:14:402024-07-24 06:14:40Mahasiswa UGM Temukan Solusi Timbunan Sampah Plastik
plastic waste

Breakthrough Method Converts Plastic Waste into High-Value Electronics Materials

0 Comments
/
Juli 23, 2024
https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2024/07/11.jpg 1800 2400 rilo https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg rilo2024-07-23 08:54:572024-07-23 08:54:57Breakthrough Method Converts Plastic Waste into High-Value Electronics Materials
Page 14 of 210«‹1213141516›»

Berita Terbaru

  • Dipuji Pakar Lingkungan, Gagasan Gubernur Koster Soal Sampah Dinilai Solusi TuntasAgustus 9, 2025 - 02:04
  • Pastikan Progres Pengolahan Sampah, Menko Pangan ke TPST MengwitaniAgustus 9, 2025 - 02:00
  • Pemkab Pandeglang Respons Protes Warga soal TPA Tampung Sampah TangselAgustus 9, 2025 - 01:50
  • China is the world’s biggest plastic producer — making as much as 6 countries combinedAgustus 9, 2025 - 01:44
  • More than 200 lobbyists at UN’s plastic treaty talks will limit progress, campaigners warnAgustus 9, 2025 - 01:36

Gedung Manggala Wanabakti, Jl. Gatot Subroto RT.1/RW.3 Glora, Tanah Abang Jakarta Pusat 12190

sekretariat@tknpsl.id

INSTITUSI TERKAIT

SISTEM

  • Sistem Pelaporan
  • Data Sampah
SOSIAL MEDIA
  • Share on Facebook
  • Share on LinkedIn
  • Link to Instagram
  • Link to Youtube

Copyright © 2020 Tim Koordinasi Nasional Penangan Sampah Laut

G7 to commit to reducing plastic production, says French environment minist...reducing plastic pollutionsampah plastikINAPLAS Berkomitmen Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik
Scroll to top