Rumah Ibadah Jadi Salah Satu Kunci Sukses AQUA Kelola Sampah Plastik
Survei Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada 2022 mengungkap 72 persen masyarakat Indonesia tidak peduli sampah. Oleh karena itu, tak heran jika Indonesia masuk sebagai kontributor sampah plastik kedua terbesar ke laut di dunia.
Tapi, AQUA memiliki jurus unik dalam mendukung target pemerintah mengurangi sampah plastik sebesar 70 persen pada tahun 2025. Jurus itu adalah Gerakan Sedekah dan Kolekte Sampah Indonesia (Gradasi).
Gradasi diinisiasi oleh Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut (TKN-PSL) bekerja sama dengan AQUA Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Sekretariat Nasional Penanganan Sampah Laut, United Nations Development Program (UNDP) Indonesia, serta lima pemuka agama Indonesia.
Lain daripada yang lain, Gradasi berfokus pada pengumpulan serta pengelolaan sampah plastik di tempat-tempat ibadah. Sejak 2021, AQUA menempatkan kotak pengumpulan sampah plastik atau drop box di rumah-rumah ibadah. Tujuannya, agar umat bisa bersedekah dan mengumpulkan sampah ekonomis, seperti sampah botol plastik AQUA maupun botol plastik AMDK lain, dan kardus.
AQUA ,melalui jaringan pengumpulan sampah, kemudian mengumpulkan sampah botol plastik kemasan dari drop box tersebut untuk diolah menjadi bahan baku kemasan di enam pusat daur ulang miliknya.
Melalui agama sebagai media penyadaran untuk pelestarian lingkungan dan pengelolaan sampah, Gradasi berhasil mengambil hati masyarakat. Alhasil, 280 ton sampah plastik berhasil dikumpulkan dalam periode 2019-2023 dengan nilai transaksi mencapai Rp 1,68 miliar.
Baca Juga: USAID Launch Waste Management Program in Indonesia
Sampah-sampah itu dikumpulkan dari 200 lebih tempat ibadah dan lokasi lainnya di berbagai wilayah Indonesia. Ratusan tempat ibadah dan lokasi lainnya itu terdiri dari 137 masjid, 41 gereja Katolik, 5 gereja Kristen Protestan, 2 pura dan klenteng, 8 universitas, 228 sekolah dan pesantren, 328 komunitas masyarakat, 16 instansi pemerintah, serta 4 perusahaan.
Manfaat Proses Daur Ulang Sampah Plastik Inisiasi AQUA untuk Masyarakat
Manfaat gerakan daur ulang sampah plastik inisiasi AQUA ini pun telah dirasakan masyarakat. Tak hanya bisa mengubah sikap masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan, program tersebut pun memberikan keterampilan baru bagi warga sekitar.
Seperti yang dirasakan oleh salah satu donatur sedekah sampah Masjid Al Muharram Yogyakarta, Ngadil.
“Tak hanya merasakan hasil dari sedekah sampah untuk masjid dan masyarakat sekitar, tapi saya sendiri juga jadi terdorong untuk menyedekahkan sampah karena manfaatnya banyak sekali,” kata dia.
Warga penerima bantuan kolekte sampah di Gereja Wae Kesambi Labuan Bajo, Hari, mengaku mendapat keterampilan baru melalui program itu.
Baca Juga: Antrean Truk Sampah Mengular Buntut TPA Cipayung Depok Longsor
“Saya bisa merasakan manfaat GRADASI karena program ini memberikan pelatihan keterampilan baru yang membuatnya dapat berkontribusi lebih banyak pada pengelolaan sampah di lingkungannya,” ujar Hari.
Manfaat Gradasi juga dirasakan oleh pemuka agama, seperti yang diungkapkan oleh Mgr. Paskalis Bruno Syukur, O.F.M. (Uskup Keuskupan Bogor).
“Kami sangat berterima kasih kepada pihak pemerintah, perusahaan-perusahaan, gerakan-gerakan, yang memiliki kepedulian untuk membangun kerjasama. Menangani permasalahan limbah tidak bisa dilakukan sendiri, seringkali kita terhalang ego sektoral. Namun hari ini kita menembus batas-batas itu, bukan hanya pemerintah dan keagamaan, tapi juga batas-batas masyarakat,” katanya.
Paskalis menambahkan gerakan ini penting karena bukan hanya sekedar meluncurkan gerakan kolekte sampah, tapi juga memunculkan suatu intensi yang baik bahwa kita mau berjalan bersama membangun Indonesia yang bersih dan kuat.
“Ini amat penting bagi Indonesia kita, karena Indonesia adalah negeri yang asri. Kita terpanggil untuk menjaga dan merawat rumah kita bersama. Pemerintah kita sudah berada pada kebijakan yang bagus ini. Biarlah kita berubah menjadi manusia yang ekologis, yang kemudian kita lakukan dalam gerakan konkrit ini, kolekte sampah,” ujarnya.
Artikel ini telah tayang di https://narasi.tv/ dengan judul “Rumah Ibadah Jadi Salah Satu Kunci Sukses AQUA Kelola Sampah Plastik”,
Klik untuk baca: https://narasi.tv/read/advertorial/narasi-daily/rumah-ibadah-jadi-salah-satu-kunci-sukses-aqua-kelola-sampah-plastik
By narasi.tv
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!