Loading
Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut
  • TENTANG KAMI
    • LATAR BELAKANG
    • STRUKTUR ORGANISASI
    • KELOMPOK KERJA
  • REGULASI
  • POJOK INOVASI
    • EKONOMI
    • TEKNOLOGI
    • KEPEMERINTAHAN
    • KEMASYARAKATAN
  • KNOWLEDGE
    • BERITA
      • NEWSLETTER
    • DOKUMEN
      • FILE
  • EVENTS
    • PROGRAM
      • LABUAN BAJO
    • INC-3
    • EUPHORIA
    • UN OCEAN CONFERENCE
      • MONITORING and ASSESSMENT
      • GLOBAL COMMITMENTS and ACTIONS
    • RESIK
  • id
    • id
    • en
  • Search
  • Menu Menu

Strategi Tangani Sampah di Masjid Al Jabbar

detik.com (02 Januari, 2023)

sampah masjid

Ribuan Jamaah Salat Jumat di Masjid Raya Al Jabbar Usai Diresmikan. (Foto: Raisan Al Farisi/Antara Foto). ©2023 detik.com (detik.com)

Bandung – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jabar telah membuat draf untuk pembagian tugas pengelolaan sampah di Masjid Raya Al Jabbar. Draf ini dibuat sebelum adanya SK pengelolaan sampah dari pengurus masjid.

DLH Jabar menilai pengelolaan sampah di Masjid Raya Al Jabbar sangatlah vital. Sebab, masjid ini bakal dibanjiri pengunjung atau jemaah. Sedangkan, kapasitas masjid ini mampu menampung 50 ribu orang.

“Per hari itu orang bisa produksi 0,5 kilogram. Hitung saja, anggaplah setengahnya (dari 0,5 kilogram), ribuan orang datang ke masjid,” kata Kepala DLH Jabar Prima Mayaningtias kepada detikJabar, Senin (2/1/2023).

Prima mengatakan lokasi pengelolaan atau pemilihan sampah di Masjid Raya Al Jabbar terbilang kecil. Lokasinya berada di belakang masjid. Ia pun memikirkan bakal membuat surat tugas terkait penanganan sampah. Semua OPD bakal gerak membantu penanganan sampah di masjid.

“Memang kita dengan Pak Sekda (Jabar) gotong royong bersama OPD. Semua gerak. Sedang buat draft. Pembagian tugas masing-masing dinas sementara waktu, sebelum SK pengelola sudah ada. Diselesaikan di-handle pemprov dulu. Selanjutnya, secara profesional harus dikelola pengelola masjid dengan baik,” ucap Prima.

Baca Juga: Pemprov DKI Targetkan Pengolahan Sampah di Bantargebang Beroperasi Februari 2023

Prima juga mengatakan Masjid Raya Al Jabbar kini telah menjadi ikon baru Jawa Barat. Sehingga, perawatan operasional masjid harus baik. “Perawatan operasional masjid juga harus bagus agar bisa berlanjut lama keindahannya,” kata Prima

Sementara itu, dalam keterangan yang diterbitkan detikJabar, Sekda Jabar Setiawan Wasngsaatmaja telah menandatangani SK soal instruksi terkait pengelolaan sampah di Masjid Raya Al Jabbar. SK telah ditandatangani pada 30 Desember 2022.

Setiawan mengatakan pegawai perangkat daerah di lapangan selalu memberi arahan mengenai apa yang boleh dan tak boleh dilakukan jemaah dan pengunjung.

“Kebersihan, sangat berat tugasnya, jangan membiarkan ada sampah- sampah terlalu menumpuk. Kadang orang melihat ada sampah menumpuk dikiranya boleh membuang sampah di sana. Jadi untuk hal itu yang utama sesegera mungkin,” ujar Setiawan.

Baca Juga: Municipal Corporation of Delhi holds concert for waste awareness

Demikian pula ASN atau individu yang bertugas jangan sungkan memungut sampah yang terlihat di depan mata. “Jangan gengsi, ini masjid kebanggaan kita, kalau bukan kita siapa lagi. Kita berbuat baik secara lokal. Jangan sungkan- sungkan mengingatkan di dalam masjid tidak boleh makan dan minum,” ucap Setiawan.

“Kebiasaan kita atau masyarakat pada umumnya, ada bangunan besar, beda dengan masjid yang kecil. Biasanya melakukan botram, kalau lihat seperti itu, didatangi saja bahwa mesjid ini tidak boleh makan dan minum. Masjid ini harus kita jaga kebersihannya,” kata Setiawan menambahkan.

Setiawan menganjurkan petugas kebersihan tak segan melarang dan menegur bagi jemaah yang memang tidak tertib. Maka edukasi kepada masyarakat pengunjung Al Jabbar penting. Bila perlu penyuluh lingkungan dapat memberikan edukasi kepada pengunjung Masjid. “Bisa pakai megaphone, dan yang lainnya, praktik bagaimana lingkungan yang baik, tertib, dan tidak mengotori,” kata Setiawan.

Artikel ini telah tayang di https://detik.com/ dengan judul “Strategi Tangani Sampah di Masjid Al Jabbar”,

Klik untuk baca: https://www.detik.com/jabar/berita/d-6494615/strategi-tangani-sampah-di-masjid-al-jabbar

By detik.com

Share this entry
  • Share on Facebook
  • Share on X
  • Share on WhatsApp
  • Share on Pinterest
  • Share on LinkedIn
  • Share on Tumblr
  • Share on Vk
  • Share on Reddit
  • Share by Mail
0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Kadis DLH Kota Bandung: Fokus Tingkatkan Pengelolaan Sampah

January 5, 2025
/
0 Comments
https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg 0 0 admin https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg admin2025-01-05 21:47:062025-01-06 14:06:26Kadis DLH Kota Bandung: Fokus Tingkatkan Pengelolaan Sampah

Enam Menteri Bersih-Bersih di Pantai Kuta, akan Siapkan Tim Khusus Pantau Sampah Kiriman

September 30, 2024
/
0 Comments
https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg 0 0 rilo https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg rilo2024-09-30 11:09:542025-01-06 14:07:22Enam Menteri Bersih-Bersih di Pantai Kuta, akan Siapkan Tim Khusus Pantau Sampah Kiriman

Pemprov Minta Seluruh Daerah di Jateng Hentikan Pengelolaan Sampah “Open Dumping”

September 30, 2024
/
0 Comments
https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg 0 0 rilo https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg rilo2024-09-30 10:38:192025-01-06 14:08:20Pemprov Minta Seluruh Daerah di Jateng Hentikan Pengelolaan Sampah “Open Dumping”

‘Convergence’ growing on global plastics treaty: UN environment chief

September 23, 2024
/
0 Comments
https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg 0 0 rilo https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg rilo2024-09-23 10:16:462025-01-04 22:41:16‘Convergence’ growing on global plastics treaty: UN environment chief
Page 1 of 208123›»

Berita Terbaru

  • testJanuary 23, 2025 - 00:16
  • Indonesia Harus Belajar, 10 Negara dengan Program Pengelolaan Sampah Terbaik di DuniaJanuary 5, 2025 - 22:08
  • Penerimaan retribusi sampah di Palu capai Rp10 miliarJanuary 5, 2025 - 21:59
  • Sampah Domestik RI Capai 56,63 Juta Ton, Baru 30 Persen DikelolaJanuary 5, 2025 - 21:52
  • Kadis DLH Kota Bandung: Fokus Tingkatkan Pengelolaan SampahJanuary 5, 2025 - 21:47

Gedung Manggala Wanabakti, Jl. Gatot Subroto RT.1/RW.3 Glora, Tanah Abang Jakarta Pusat 12190

sekretariat@tknpsl.id

INSTITUSI TERKAIT

SISTEM

  • Sistem Pelaporan
  • Data Sampah
SOSIAL MEDIA
  • Share on Facebook
  • Share on X
  • Share on LinkedIn
  • Link to Instagram
  • Link to Youtube

Copyright © 2020 Tim Koordinasi Nasional Penangan Sampah Laut

Pemprov DKI Targetkan Pengolahan Sampah di Bantargebang Beroperasi Februari...sampah bantargebangwaste industryWaste industry fatalities dropped in 2021
Scroll to top

You can see how this popup was set up in our step-by-step guide: https://wppopupmaker.com/guides/auto-opening-announcement-popups/

Labuhan Bajo

Labuan Bajo berada di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, provinsi Nusa Tenggara Timur. Di tengah berkembangnya pariwisata Indonesia, Labuan Bajo merupakan salah satu destinasi yang paling terkenal saat ini terutama bagi mereka yang menyukai kawasan laut dan pantai. Labuan Bajo memiliki lanskap alam yang sangat indah, laut yang berwarna biru, serta panorama yang beragam mulai dari kawasan pantai hingga perbukitan.

Selain terkendal dengan salah satu hewan endemiknya yaitu Komodo, Labuan Bajo juga menyediakan banyak daya tarik lain yang patut dikunjungi oleh para wisatawan. Mulai dari gugusan Pulau Padar, Rinca, dan Komodo, Pantai Pink, hingga desa tradisional di kawasan Wae Rebo, semuanya menawarkan keindahan dan keunikan masing-masing.

Labuan Bajo dirancang untuk menjadi salah satu kawasan “Bali Baru” bersama dengan 4 tujuan wisata lainnya. Selain itu, pemerintah Indonesia juga menjadikan wilayah ini salah satu prioritas karena akan digelar pertemuan G20 dan ASEAN Summit pada 2023 mendatang. Oleh karenanya, persiapan mulai dari pembangunan infrastruktur yang menunjang hingga aspek kebersihan seperti penanganan sampah laut mulai dan akan terus dilakukan.

Dalam Rencana Aksi Nasional Penanganan Sampah Laut (RAN PSL), Labuan Bajo juga menjadi salah satu kawasan yang banyak menjadi fokus. Berbagai Kementerian/Lembaga banyak yang mengadakan kegiatan terkait penanganan sampah laut, mulai dari pelatihan, aksi bersih laut dan pantai, penyediaan Pusat Daur Ulang, hingga penguatan regulasi.