Loading
Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut
  • TENTANG KAMI
    • LATAR BELAKANG
    • STRUKTUR ORGANISASI
    • KELOMPOK KERJA
  • REGULASI
  • POJOK INOVASI
    • EKONOMI
    • TEKNOLOGI
    • KEPEMERINTAHAN
    • KEMASYARAKATAN
  • KNOWLEDGE
    • BERITA
      • NEWSLETTER
    • DOKUMEN
      • FILE
  • EVENTS
    • PROGRAM
      • LABUAN BAJO
    • INC-3
    • EUPHORIA
    • UN OCEAN CONFERENCE
      • MONITORING and ASSESSMENT
      • GLOBAL COMMITMENTS and ACTIONS
    • RESIK
  • Search
  • Menu Menu

Warga Bakal Diwajibkan Pilah Sampah Sebelum Diangkut ke TPA Suwung

detik.com (03 Juni 2024)

pilah sampah
Foto: Suasana di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung, Denpasar, Bali pada Sabtu (5/8/2023) (Ni Made Lastri Karsiani Putri/detikBali). ©2023 detik.com (detik.com)

Denpasar – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali bakal membuat aturan pemilahan sampah guna mempercepat revitalisasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung, Denpasar. Sampah wajib dipilah sebelum masuk ke TPA terbesar di Bali itu.

“Kami akan segera buat aturan agar sampah yang masuk ke TPA Suwung sudah dipilah. Kalau tidak (dipilah), maka tidak diterima,” ujar Penjabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya melalui keterangan resminya, Senin (3/6/2024).

Hal itu disampaikan Mahendra saat menerima audiensi Asosiasi Daur Ulang Plastik Indonesia (ADUPI) di Rumah Jabatan Gubernur Bali Jayasabha, Denpasar. Menurutnya, langkah tersebut harus segera dilakukan karena masalah sampah di TPA Suwung harus segera diselesaikan.

Baca Juga: Inovasi Banyuwangi Kelola Sampah Plastik Jadi Bahan Bakar Industri

“Ini bentuk intervensi kami. Tentu akan disosialisasikan dahulu agar kabupaten/kota dan masyarakat bisa mengetahui hal ini sesegera mungkin,” jelasnya.

Pemprov Bali, lanjut Mahendra, juga akan segera membagi kawasan TPA Suwung menjadi zona organik dan anorganik. Petugas untuk memilah sampah yang datang juga akan segera disiapkan.

Mantan Staf Khusus (Stafsus) Mendagri Bidang Keamanan, Hukum, dan Pengawasan, itu juga mengatakan langkah ini menjadi dasar untuk pengolahan sampah lanjutan dan proses revitalisasi di TPA Suwung. Nantinya, revitalisasi TPA yang memiliki luas 32,4 hektare itu dapat dimanfaatkan untuk sarana olahraga, rekreasi, hingga tempat acara.

Baca Juga: Sungai Nasional yang Bebas Mikroplastik Sisa 2%

“Nantinya kami ingin ada saling koordinasi antarlembaga yang luwes dan tidak diganggu kepentingan-kepentingan lain. Kolaborasi yang luar biasa ini akan membangkitkan lagi semangat kita, apalagi masyarakat Bali akan sangat positif dengan upaya kami dalam mengatasi masalah sampah,” jelasnya.

Ketua Umum ADUPI, Christine Halim, mengatakan pihaknya dan beberapa lembaga swasta dari Indonesia maupun luar negeri siap mendukung Pemprov Bali dalam menuntaskan masalah sampah. Langkah pemilihan sampah menjadi fokus utama untuk menuntaskan masalah tersebut.

“Kami selalu hadir untuk mengatasi ‘gap’ yang ada, dalam rangkaian pengelolaan sampah di Bali, tentu juga dengan dukungan pemerintah kabupaten/kota hingga masyarakat yang harus ‘janjian’ untuk komitmen tersebut,” jelas Christine.

Artikel ini telah tayang di https://detik.com/ dengan judul “Warga Bakal Diwajibkan Pilah Sampah Sebelum Diangkut ke TPA Suwung”,

Klik untuk baca: https://www.detik.com/bali/berita/d-7372495/warga-bakal-diwajibkan-pilah-sampah-sebelum-diangkut-ke-tpa-suwung

By detik.com

Share this entry
  • Share on Facebook
  • Share on Twitter
  • Share on WhatsApp
  • Share on Pinterest
  • Share on LinkedIn
  • Share on Tumblr
  • Share on Vk
  • Share on Reddit
  • Share by Mail
0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Anggota DPR dorong industri optimalkan pemanfaatan limbah jadi pupuk

September 7, 2020
https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2020/09/news1-07-09-20.png 400 700 admin https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg admin2020-09-07 12:22:472020-09-07 12:35:35Anggota DPR dorong industri optimalkan pemanfaatan limbah jadi pupuk

Kisah Toto Sulap Limbah Komputer Hingga Sepatu Bekas Satpam Jadi Karya Seni Bernilai Jual Tinggi

September 4, 2020
https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2020/09/news6-03-09-20.png 400 700 admin https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg admin2020-09-04 00:00:182020-09-04 00:30:43Kisah Toto Sulap Limbah Komputer Hingga Sepatu Bekas Satpam Jadi Karya Seni Bernilai Jual Tinggi

Dengan Kreativitas, Limbah Plastik Bisa jadi Produk Bernilai Jual dan Bermanfaat

September 3, 2020
https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2020/09/news5-03-09-20.png 400 700 admin https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg admin2020-09-03 23:59:402020-09-04 00:15:33Dengan Kreativitas, Limbah Plastik Bisa jadi Produk Bernilai Jual dan Bermanfaat

Limbah plastik bisa dimanfaatkan menjadi bahan bangunan, bagaimana caranya?

September 3, 2020
https://sampahlaut.id/wp-content/uploads/2020/09/news1-03-09-20.png 400 700 admin https://j5p0.c12.e2-5.dev/sampahlaut/logo-tkn-1.jpg admin2020-09-03 23:59:092020-09-04 00:05:43Limbah plastik bisa dimanfaatkan menjadi bahan bangunan, bagaimana caranya?
Page 196 of 210«‹194195196197198›»

Berita Terbaru

  • Dipuji Pakar Lingkungan, Gagasan Gubernur Koster Soal Sampah Dinilai Solusi TuntasAgustus 9, 2025 - 02:04
  • Pastikan Progres Pengolahan Sampah, Menko Pangan ke TPST MengwitaniAgustus 9, 2025 - 02:00
  • Pemkab Pandeglang Respons Protes Warga soal TPA Tampung Sampah TangselAgustus 9, 2025 - 01:50
  • China is the world’s biggest plastic producer — making as much as 6 countries combinedAgustus 9, 2025 - 01:44
  • More than 200 lobbyists at UN’s plastic treaty talks will limit progress, campaigners warnAgustus 9, 2025 - 01:36

Gedung Manggala Wanabakti, Jl. Gatot Subroto RT.1/RW.3 Glora, Tanah Abang Jakarta Pusat 12190

sekretariat@tknpsl.id

INSTITUSI TERKAIT

SISTEM

  • Sistem Pelaporan
  • Data Sampah
SOSIAL MEDIA
  • Share on Facebook
  • Share on LinkedIn
  • Link to Instagram
  • Link to Youtube

Copyright © 2020 Tim Koordinasi Nasional Penangan Sampah Laut

Inovasi Banyuwangi Kelola Sampah Plastik Jadi Bahan Bakar Industrisampah plastikplastic pollutionGlobal Experts Unite Against SE Asia Plastic Pollution
Scroll to top